RiderTua.com – Di tim GASGAS Factory Tech3, Augusto Fernandez ingin membuktikan bahwa rookie MotoGP pun bisa sukses dengan RC16. Kemajuan belajarnya sudah terlihat jelas. Usai tes pramusim Sepang, Juara Dunia Moto2 2022 itu menerima kabar baik bahwa seperti rekan setimnya Pol Espargaro dia akan mendapatkan mesin pabrikan 2023 terbaru di musim 2023. Pembalap berusia 25 tahun itu menjadi sorotan dengan membukukan beberapa waktu sesi yang bagus dan sebagai pemula menarik dirinya keluar dari persaingan dengan sempurna.
Sebagai pendatang baru di MotoGP, Fernandez adalah satu-satunya pembalap reguler yang diizinkan mengikuti tes shakedown selama 3 hari. Tetapi untuk tes pramusim pertama di Sepang, Pierer Mobility Group mengirimkannya lagi ke lintasan dengan mesin RC16 tahun lalu. Bagi rider asal Spanyol itu, ini tentang mengenal mesin MotoGP dan ban Michelin. Para pembalap senior Brad Binder dan Jack Miller (Red Bull KTM) dan Pol Espargaro (GASGAS) mengurus pengembangan lebih lanjut dari motor.
Augusto Fernandez: Dapat Tips Bagus dari Dani Pedrosa dan Mika Kallio
“Saya berkonsentrasi menyesuaikan gaya balap saya selama tes Sepang, karena saya harus mengubah beberapa hal dibandingkan Moto2. Saya harus terlebih dahulu memahami motor dan perilakunya sebelum saya mulai mencoba suku cadang baru,” ungkap Fernandez.
Kini Mika Kallio dipekerjakan oleh Pierer Group sebagai pelatih balap untuk pembalap MotoGP setelah menyelesaikan pekerjaannya sebagai test rider. Selama tes IRTA (10-12 Februari) Dani Pedrosa juga terlihat mengendarai skuter di luar trek balap, untuk mengumpulkan kesan motor dan pembalap.
“Ya, saya bekerja sama dengan Mika Kallio, juga dengan Dani, kami melakukan beberapa pertemuan bersama. Agar saya mengubah baya balap untuk meningkatkan performa saya. Ini pasti sangat membantu saya,” ujar Fernandez, yang menjadi satu-satunya rookie yang terlibat dalam Kejuaraan Dunia MotoGP pada 2023.
Pembalap GASGAS itu tidak menetapkan tujuan khusus apa pun untuk pertemuan 3 hari pertama dengan semua rider. “Saya sering membalap sendirian dalam tes shakedown. Jadi saya menantikan untuk melihat lebih banyak pembalap di lintasan dan menemukan beberapa jalur baru, terutama dari sesama pembalap Pierers Group dengan Brad, Jack dan Pol. Saya tidak ingin fokus pada catatan waktu, tetapi mencoba membuat gaya balap saya lebih aman dan menyesuaikannya dengan kelas MotoGP,” jelas Fernandez.
Lihat Juga:
Seperti yang diperkirakan, Ducati mendominasi tes. Apakah Augusto Fernandez memperkirakan The Reds asal Borgo Panigale itu masih unggul seperti di musim 2022?
“Ya, tentu saja. Setelah tahun lalu, Ducati juga menjadi favorit kuat untuk musim mendatang. Mereka adalah referensi bagi orang lain. Tapi saya pikir kami bisa meraih hasil bagus dengan motor kami,” pungkas Fernandez yang diboyong sebagai kandidat MotoGP oleh pabrikan asal Austria itu mulai musim panas 2022, karena Oliveira tidak mau bergabung ke tim Tech3 dan pendatang baru Remy Gardner dan Raul Fernandez tidak lagi diinginkan di KTM.
