RiderTua.com – Motor listrik yang ada di Indonesia mungkin jumlahnya masih belum sebanyak motor konvensional. Tapi ke depannya Honda dan sejumlah produsen ternama lainnya akan menghadirkan produk ramah lingkungannya. Namun entah apakah motor listrik di Tanah Air masih mampu terjual hingga 2 juta unit pada tahun 2024. Sebab tahun lalu saja hanya ada ribuan unit yang bisa dijual di pasar.
Baca juga: Benelli Catatkan Kenaikan Penjualan Motor Hingga 60 Persen!
Motor Listrik di Tanah Air Belum Bisa Capai Target?
Penjualan motor listrik sejauh ini masih belum maksimal dari yang diperkirakan. Bahkan sepanjang tahun lalu, baru ada 30 ribu unit yang terjual, itupun masih jauh dari penjualan motor konvensional. Padahal targetnya hingga tahun 2024 yaitu dua juta unit, dan itu jauh lebih tinggi dari angka penjualan tahun 2022.
Sebenarnya pilihan motor EV yang ada di pasar sudah cukup beragam. Masalahnya kebanyakan berasal dari merek yang tidak terlalu dikenal oleh masyarakat, contohnya NIU dan United. Sementara produsen ternama seperti Honda baru akan menjualnya tahun ini, tapi kapan itu akan terjadi masih belum jelas.

Sulit Dicapai?
Dengan 30 ribu unit motor listrik yang terjual, hanya tersisa sekitar 1,9 juta unit untuk bisa mencapai target hingga tahun 2024 mendatang. Artinya tinggal setahun lagi sebelum melewati ‘deadline’ yang sudah ditentukan. Mungkin produsen roda dua masih bisa mengejar dengan waktu yang sangat sedikit tersebut.
Seharusnya untuk bisa mendongkrak penjualan, pemerintah harus memberikan lebih banyak keringanan, tidak hanya berupa subsidi. Tetapi juga ketersediaan stasiun pengisian daya untuk kendaraan listrik harus diperbanyak di sejumlah lokasi strategis. Tidak sampai disitu, harganya harus ditekan lebih jauh dengan cara memperbanyak kendaraan rakitan lokal di Indonesia.
Tapi jika semua itu tidak terpenuhi, maka sulit untuk bisa mencapai target yang ditentukan. Bahkan akan cukup sulit jika tidak ada dukungan dari semua pihak.