RiderTua.com – Honda Brio boleh dikatakan sebagai salah satu mobil yang cukup laris terjual di Indonesia. Tidak peduli itu Brio Satya atau RS, keduanya mampu menyumbangkan hasil cukup bagus. Bahkan Honda Brio masih dapat memimpin penjualan mobil bulan lalu. Dengan 7,3 ribu unit yang terjual, model ini sanggup mengungguli model terlaris lainnya seperti Sigra.
Baca juga: Mobil LCGC Agya-Ayla yang Kini Berusia 10 Tahun
Honda Brio Kembali Jadi yang Terlaris
Mungkin tidak terlalu mengejutkan kalau melihat penjualan Brio kembali memuncaki hasil keseluruhan sepanjang bulan lalu. Modelnya yang dijual dengan harga terjangkau serta gampang dicari di pasar mobil bekas membuatnya terus laris terjual di pasar. Walau persaingan di masing-masing segmen cukup ketat, tapi Brio tetap menjadi yang nomor satu.
Selain Brio, Daihatsu Sigra dan Toyota Avanza menduduki peringkat kedua dan ketiga. Untuk lebih jelasnya bisa melihat dari daftar ini:
- Honda Brio (Satya dan RS): 7.327
- Daihatsu Sigra: 6.644 unit
- Toyota Avanza: 5.782 unit
- Toyota Rush: 5.140 unit
- Daihatsu Gran Max Pick-up: 4.825 unit
- Mitsubishi Xpander: 4.576 unit
- Toyota Calya: 3.680 unit
- Suzuki Carry Pick-up: 3.658 unit
- Toyota Kijang Innova Zenix (dan Hybrid): 3.507 unit
- Honda HR-V: 3.429 unit
- Honda BR-V: 2.833 unit
- Toyota Veloz: 2.555 unit
- Hyundai Stargazer: 2.374 unit
- Daihatsu Ayla: 2.235 unit
- Mitsubishi L300: 1.763 unit
- Toyota Fortuner: 1.593 unit
- Honda WR-V: 1.356 unit
- Daihatsu Xenia: 1.341 unit
- Daihatsu Terios: 1.338 unit
- Toyota Raize: 1.315 unit

Air EV yang ‘Menghilang’
Bahkan dengan penjualannya yang tidak mencapai 10 ribu unit saja, Brio tetap menduduki peringkat teratas penjualan. Meskipun model seperti Sigra dan Avanza tetap menjadi yang tertinggi di kelasnya, tapi keduanya belum mampu menumbangkan Brio. Setidaknya untuk sekarang, karena siapa tahu akan ada model lainnya yang dapat menggebrak dominasinya.
Menariknya, dalam daftar 20 besar ini hanya ada satu model dari merek luar Jepang, yaitu Hyundai Stargazer. Sementara Wuling Air EV yang sempat muncul dalam daftar menghilang begitu saja. Hanya 23 unit yang terjual bulan lalu, dan ini disebabkan oleh banyaknya hari libur sepanjang Januari 2023.
Mungkin ke depannya Air EV diharapkan bisa bangkit kembali. Walau ini cukup sulit untuk dilakukan ketika pasar roda empat terus berkembang.