RiderTua.com – Marc Marquez menghadiri gala dinner untuk merayakan hari jadi asosiasi sepeda motor Spanyol RFME (Real Federacion Motociclista Espanola) yang ke-100 pada Selasa malam. Dalam kesempatan itu, rider Repsol Honda itu kembali berbicara kepada perwakilan media Spanyol soal temuan tes pramusim Sepang. Marc sangat puas dengan kondisi fisiknya. “Tes memberi saya banyak ketenangan pikiran dalam hal ini, saya mengambil langkah maju. Tetapi masih banyak yang harus dilakukan dengan RC213V,” ujar rider asal Cervera-Spanyol itu.
Marc Marquez: Meski Bukan Lagi Favorit, Targetnya Selalu Peringkat 1
Marquez yang pada hari Jumat (17 Februari) merayakan ulang tahunnya yang ke-30, harus bersabar. “Tentu saja, tidak semuanya berubah dalam semalam, ini adalah proses. Juga ada perubahan struktural di HRC,” ujarnya merujuk pada Manajer Teknis yang baru Ken Kawauchi.

“Pertama kita harus melakukan perubahan untuk kemudian memetik hasilnya dalam jangka panjang. Tapi ada reaksi, ada perubahan. Saya percaya pada Honda. Apakah ada langkah-langkah kecil? Ya. Apakah kita masih jauh? Ya, tapi kita lebih dekat ketimbang 4 bulan yang lalu, misalnya,” tegas pemenang MotoGP 59 kali itu.
Tetapi Marquez juga menegaskan bahwa kesabarannya ada batasnya. “Kami adalah Tim Repsol Honda, saya Marc dan kami harus mendekati pramusim dan musim dengan target memperebutkan gelar. Kemudian kami akan melihat, di mana posisi kami dalam balapan dan kami akan bersikap realistis. Tetapi saat ini, kami harus berjuang dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menjadi yang tercepat. Itu target nomor 1. Kami masih harus menjalani tes di Portimao dan saya pikir masih ada waktu untuk perbaikan di sana,” ungkap pembalap berjuluk Baby Alien itu.
Lihat Juga:
Marc Marquez masih berulang kali menyebutkan kompetisi ketika berbicara tentang favorit untuk tahun 2023. “Mereka melakukannya karena masa lalu saya, tetapi jika kita menganalisis 2 tahun terakhir bagaimana saya menyelesaikan musim 2022 dan mulai sekarang di Malaysia, sebenarnya saya tidak menjadi salah satu favorit. Tapi terget saya sama setiap tahun, yaitu target yang juga dikejar oleh setiap pembalap yakni berjuang untuk peringkat 1. Kami akan melihat apakah itu mungkin atau tidak,” pungkas juara dunia MotoGP enam kali itu.