RiderTua.com – Toyota Kijang menjadi salah satu mobil tertua yang masih bertahan di Indonesia sampai sekarang. Walau kini hadir sebagai Kijang Innova, tapi model ini sering diduga dinamai dari nama hewan. Walau sebenarnya Toyota Kijang mendapatkan namanya dari sebuah singkatan. Tentu singkatan tersebut memiliki maknanya tersendiri mengenai sejarah Toyota di Tanah Air.
Baca juga: Toyota Innova Zenix dan Hycross, Model Sama Tapi Beda Harga
Toyota Kijang Mendapatkan Namanya Dari Singkatan
Dari sejumlah model yang dijual Toyota di Indonesia, Kijang Innova menjadi salah satu diantaranya yang cukup terkenal. Sebagai penerus dari Kijang lawas, model ini masih tetap meramaikan pasar mobil MPV. Meskipun modelnya terus berubah dari tiap tahun, tentunya agar bisa lebih diterima di pasarnya.
Namun kalau diperhatikan, nama Kijang masih dipertahankan di Indonesia walau model ini dikenal sebagai Innova di luar negeri. Sebenarnya nama Kijang tidak diambil dari nama hewan, melainkan sebuah singkatan. Kijang merupakan singkatan dari ‘kerja sama Indonesia-Jepang’.
Model Tertua
Dulu Jepang membuka kerja sama dengan Indonesia dalam mengembangkan pasar roda empat dan ekonominya melalui mobil Kijang dari Toyota. Saat pertama kali diluncurkan, Kijang dibanderol Rp 1,3 juta, tentu ini menjadi harga yang sangat terjangkau, tapi tidak untuk di era 70-an. Memang model ini dihadirkan sebagai bagian dari program ‘Kendaraan Bermotor Niaga Serbaguna’.
Sejak saat itu, Kijang melalui enam generasi dari tahun 70-an hingga kini. Namun penggunaan nama Innova ditambahkan pada model ini mulai tahun 2004, tapi masyarakat masih mengenalnya sebagai Kijang Innova. Walau namanya diambil dari nama singkatan, Toyota terkadang menambahkan gambar relief binatang kijang pada logo Kijang.
Sepertinya inilah mengapa Toyota tidak mau melepas nama Kijang dari MPV medium unggulannya tersebut. Apalagi model ini menjadi salah satu model tertua yang masih dijual hingga sekarang.
