Home MotoGP Fabio Quartararo Melakukan Pelanggaran Kontrak dengan Sponsor Helm?

    Fabio Quartararo Melakukan Pelanggaran Kontrak dengan Sponsor Helm?

    Fabio Quartararo
    Fabio Quartararo

    RiderTua.com – Sesaat sebelum Natal, muncul rumor di berbagai media di mana pembalap pabrikan Yamaha Fabio Quartararo akan mengganti merek helm untuk tahun 2023. Dari Scorpion ke HJC dengan kontrak 2 tahun dengan gaji tahunan 750.000 euro (Rp 12,5 miliar). Semuanya terdengar cukup masuk akal, juga dalam hal angka. Karena merek HJC Helmets yang sedang naik daun ini telah membayar Juara Dunia MotoGP tiga kali Jorge Lorenzo sebesar 800.000 euro (RP 13,3 M) setahun. Juara dunia MotoGP 2021 itu masih terikat kontrak hingga 31 Desember 2022. Promosi HJC yang tidak disengaja sebelum musim liburan, dapat dilihat oleh Scorpion sebagai pelanggaran kontrak.

    Fabio Quartararo Melakukan Pelanggaran Kontrak dengan Sponsor?

    Apa yang disangkal dengan keras sebelum Natal akan segera dibuktikan sebagai fakta. Setelah 4 tahun bersama Scorpion, Fabio Quartararo kini akan memilih pelindung kepala yang berbeda. Rider asal Prancis itu memakai helm HJC pada 2023.

    Namun manajernya Eric Mahe yang pada Mei lalu merundingkan kontrak baru dengan Yamaha bagi Quartararo untuk 2023 dan 2024, yang dikatakan mendatangkan sekitar 10 juta euro (RP 166 miliar) per musim untuk El Diablo, membantah adanya kontrak helm baru pada 20 Desember lalu. “Semua berita salah,” kata Mahe yang terkejut saat ditanya masalah itu.

    Fabio Quartararo
    Fabio Quartararo

    Tak Ada Asap Jika Tidak Ada Api

    Pasalnya menjelang Natal, foto-foto Quartararo dengan kaus dan topi HJC muncul di media sosial, yang lolos pemeriksaan ketat dan tidak tergolong ‘hoax’. Sekarang sudah jelas bahwa pembalap berusia 23 tahun itu akan benar-benar memakai helm dari HJC pada 2023, setelah memakai helm merek Scorpion sejak debutnya di MotoGP pada 2019.

    Sekarang juga bisa dimengerti, mengapa Eric Mahe membantah berita ini di bulan Desember. Seperti biasa dalam kasus seperti itu, ketika kontrak ditandatangani lebih dari 2 minggu lalu di markas HJC Eropa di F-67116 Reichstett-Prancis, foto sudah diambil untuk siaran pers pada bulan Januari yang bocor ke publik. Setelah itu, karyawan HJC yang terkenal pun membagikan postingan tersebut di akun media sosial mereka dan menyambut ‘El Diablo’ ke HJC.

    Namun, langkah tersebut tidak ditanggapi dengan antusias oleh Scorpion, karena juara dunia MotoGP 2021 itu masih terikat kontrak hingga 31 Desember 2022. Promosi HJC yang tidak disengaja sebelum musim liburan, dapat dilihat oleh Scorpion sebagai pelanggaran kontrak.

    Apakah kesalahan pihak Quartararo ini, sekarang akan memiliki konsekuensi finansial? Hal ini masih harus dianalisa. Lagi pula, Juara Dunia Superbike Alvaro Bautista akan terus membalap dengan helm Scorpion model EXO-R1 EVO AIR.

    Pada bulan Desember Eric Mahe menekankan bahwa, setelah 4 tahun bekerja sama, mereka sangat menghormati manajemen Scorpion. Namun sayangnya, kerahasiaan pergantian merek gagal.

    Terdengar kabar dari Prancis bahwa beberapa penggemar mendapatkan foto-foto itu dan mempublisnya dengan sembrono. Asumsi bahwa Fabio Quartararo juga akan mengganti baju balapnya ternyata tidak menjadi kenyataan. Mahe menegaskan, “Fabio terus membalap dengan Alpinestars.”

    Negosiasi berlangsung selama musim panas dengan Dainese, yang sedang mencari superstar MotoGP baru setelah Valentino Rossi pensiun, tetapi tidak ada kesepakatan yang dicapai.

    BTW, Pol Espargaro juga akan mengganti merek helmnya pada tahun 2023. Pembalap berusia 31 tahun itu dari HJC kembali ke AGV bersamaan dengan kepindahannya dari tim pabrikan Honda ke Tech3-GASGAS. Adik dari Aleix Espargaro (Aprilia) ini mengenakan AGV di KTM mulai dari 2017 hingga 2020 sebelum bergabung dengan Repsol-Honda. NB: Bukan untuk Konten Youtube

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini