RiderTua.com – Johann Zarco finis di posisi ke-9 pada balapan MotoGP di Sepang. Namun, 7 poin akan membantu pembalap Pramac Ducati itu untuk memperebutkan peringkat 6 dalam klasemen melawan Brad Binder (Red Bull-KTM), yang finis ke-8 tepat di depannya (kini hanya terpaut 2 poin). Namun di lap pertama, Zarco melewati garis start dan hanya berada di posisi 21. “Itu adalah balapan yang bagus untuk saya, saya senang. Di Malaysia selalu menjadi tantangan untuk menyelesaikan balapan. Startnya bagus, bahkan mungkin yang terbaik musim ini,” ujar rider asal Prancis itu.
Johann Zarco: Khawatir Tentang Bertahan dalam Balapan
Zarco menambahkan, “Kami memeriksa saat start dan dari data itu juga bagus. Tapi aku masih kehilangan posisi. Artinya, bahkan jika saya melakukan sesuatu dengan baik seperti dalam latihan, kami masih kehilangan posisi. Jadi, ada sesuatu yang masih tidak berfungsi dengan baik.”
“Pertarungan di tikungan pertama sangat sulit. Posisi motornya sangat rumit. Saya hampir terjepit, harus menghindar ke luar dan keluar jalur untuk menghindari tertabrak dan jatuh. Saya pembalap terakhir setelah kejadian ini,” ungkap juara dunia Moto2 dua kali itu.
“Saat itu adalah balapan yang bagus, saya bisa late braking. Tapi setelah 5 lap menjadi sulit. Saya duel sengit melawan Aleix, juga dengan beberapa rider lain. Jack juga mengacaukan start. Lalu dia ada di depanku. Setelah menyalip Aleix dan Mir, dia melaju ke arah Binder dan Marc Marquez. Dia melakukan beberapa lap di bawah 2:01 menit. Jadi sayangnya, saya tidak bisa mendekatinya karena saya tidak bisa membalap saat itu,” kata pembalap berusia 32 tahun itu.
“Saya khawatir tentang bagaimana saya bisa bertahan dalam balapan. Itu adalah akhir pekan yang buruk, tidak ada yang benar-benar berjalan dengan baik. Tapi kemudian menyelesaikan balapan secara konsisten adalah sebuah kepuasan,” pungkas Zarco.