RiderTua.com – Citroen telah hadir kembali di Indonesia dengan menggandeng APM barunya, yaitu Indomobil. Grup ini juga memegang merek ternama lainnya, dari Suzuki, sampai Kia lewat anak perusahaannya, Kreta Indo Artha. Namun Citroen dan Kia dipastikan tidak akan saling ‘bentrok’ di pasar roda empat Tanah Air. Sebab keduanya mengandalkan produk unggulannya masing-masing.
Baca juga: Citroen Tertarik Bangun Pabrik Mobil di Indonesia?
Citroen dan Kia Tidak akan Saling ‘Bentrok’
Kia sendiri sudah hadir lebih dulu di Indonesia sejak ‘kembalinya’ Hyundai pada tahun lalu. Merek mobil asal Korea Selatan ini telah menghadirkan sejumlah produk unggulannya, seperti Sonet, Seltos, Carnival, hingga Carens. Walau semua mobilnya masih didatangkan langsung dari luar negeri, terutama India.
Sementara itu, perusahaan induknya, Indomobil Group, menjadi APM baru bagi Citroen yang kembali jadir di Tanah Air. Rencananya mereka akan membawa tiga mobil SUV-nya dan baru bisa dijual mulai tahun depan. Namun ada yang khawatir kalau Citroen bakal rebutan konsumen dengan Kia, sehingga menimbulkan ‘benturan’ di pasarnya.

Merek Ternama
Keduanya kebetulan dipegang oleh Indomobil Group, tapi mereka memastikan kedua merek mobil tersebut tidak saling rebutan di pasarnya. Apalagi baik Kia maupun Citroen menargetkan pasar yang cukup berbeda satu sama lain. Dimana Kia lebih fokus ke segmen entry level, sedangkan Citroen lebih mengarah ke segmen menengah.
Sebenarnya berbicara soal mobil kelas menengah ke atas, Kia hanya memiliki Carnival sebagai MPV kelas premium. Tapi karena produk entry level-nya lebih banyak dari model premium, tak heran mengapa penjualan model seperti Sonet lebih tinggi dari biasanya. Apalagi ditambah dengan Carens yang menawarkan fitur melimpah, walau masih didatangkan dalam bentuk CBU.
Citroen sendiri baru bisa berjualan mobil mulai tahun depan. Dari model C3, e-C4, dan C5 bakal dihadirkan di Tanah Air.