RiderTua.com – Start dari posisi 21 di grid, Darryn Binder mampu melesat naik ke posisi 13 dalam tiga lap di Misano. Dari lap 10, rookie dari tim WithU RNF itu kembali merosot dan finis ke-16, lebih dari 40 detik di belakang pemenang Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo). Musim ini, pembalap Yamaha itu berhasil dua kali mencetak poin yakni di Mandalika (finis ke-10) dan Catalunya (finis ke-12). ” Menjengkelkan, saya benar-benar kesulitan dengan ban belakang di 10 lap terakhir. Itu sebabnya saya tidak bisa mempertahankan posisi saya,” katanya..
Darryn Binder: Menjengkelkan!
“Sayang sekali, karena usai pemanasan di pagi hari saya cukup yakin bisa melakukan balapan dengan baik. Saya memulai balapan dengan baik dan pada awalnya mampu menghindari kekacauan, ada beberapa insiden,” kata Darryn Binder.
Adik Brad Binder (KTM) yang berusia 24 tahun itu menambahkan, “Saya punya kecepatan yang baik di awal dan yakin mampu mencetak poin. Tapi sayangnya, saya benar-benar kesulitan dengan ban belakang di 10 lap terakhir. Itu sebabnya saya tidak bisa mempertahankan posisi saya. Ini menjengkelkan karena balapan berjalan seperti ini.”
“Pada saat yang sama, saya akan membawa hal-hal positif bersama saya dan akan bekerja di area di mana saya bermasalah dalam tes pada hari Selasa dan Rabu. Mungkin kami dapat menemukan set-up yang akan membantu saya hingga balapan terakhir,” imbuh pembalap asal Afrika Selatan itu.
Setelah 14 dari 20 balapan, Darryn Binder mengumpulkan 10 poin di peringkat 22 di klasemen keseluruhan.
