RiderTua.com – Fabio Quartararo menyelesaikan balapan MotoGP di Spielberg jauh di depan Aleix Espargaro. Dan Pecco Bagnaia (Ducati) berhasil memenangkan GP Austria. Jadi status setelah 13 dari 20 balapan adalah Quartararo di peringkat 1 dengan 200 poin, Aleix di peringkat 2 dengan 168 dan di peringkat 3 ada Bagnaia dengan 156 poin. Tetapi siapa rival yang menarik perhatian pembalap asal Prancis itu?
Fabio Quartararo: Pecco Pembalap yang Harus Dikalahkan
“Pada akhirnya, kita harus finis di depan rival kita. Tentu saja saya meningkatkan keunggulan atas Aleix. Tapi di Silverstone saya sudah mengatakan bahwa, Pecco adalah pembalap terakhir. Dia pembalap yang harus dikalahkan. Dia favorit, tapi saya punya dua lawan kuat yakni Pecco dan Aleix!” ujar Fabio Quartararo.
Quartararo mempersiapkan diri dengan baik untuk final musim MotoGP. “Kita lihat saja nanti di balapan-balapan berikutnya. Saya senang dengan Misano, balapan di luar Eropa juga akan seru. Kami datang ke trek yang belum pernah kami lihat sejak 2019. Dua lawan di kejuaraan, tetapi di balapan ada lebih banyak lagi,” imbuh rider berusia 23 tahun itu.
Di Austria, Aleix Espargaro menyebut Fabio Quartararo sebagai pembalap terbaik di lintasan MotoGP saat ini. Apa komentar El Diablo mengenai pendapat Aleix itu? “Saya tidak suka mengatakan apakah kita pembalap terbaik atau tidak. Saya tahu bahwa saya sedang melakukan yang terbaik, bahkan jika kami punya beberapa masalah dengan motor kami,” ujar rider pabrikan Yamaha itu sedikit mengalihkan dari topik.
“Saya memperkirakan tampil jauh lebih buruk di trek ini, karena kami memilih rasio gigi yang begitu pendek sehingga saya bahkan bisa mengikuti Jack. Tentu saja, Ducati sangat kuat saat ini, tetapi bukan hanya motornya. Mereka dapat membuat motor yang sempurna, tetapi jika mereka tidak punya pembalap yang tepat, mereka akan kalah,” tegas rekan setim Franco Morbidelli itu.
Pada akhirnya Fabio tersanjung dengan kata-kata Aleix. “Sulit untuk mengatakannya, tapi saya merasa saat ini saya berada di level terbaik saya. Saya tidak ingin terlihat sok, tapi tentu saja itu pujian yang bagus dari Aleix,” pungkas Fabio sambil tersenyum.