Home MotoGP Kakek Marc Marquez: Berhentilah Balapan Kamu Sudah Punya Cukup Uang untuk Hidup

    Kakek Marc Marquez: Berhentilah Balapan Kamu Sudah Punya Cukup Uang untuk Hidup

    Kakek Marc Marquez
    Kakek Marc Marquez

    RiderTua.com – Mulai minggu ini, Marc Marquez telah diberi lampu hijau oleh dokter untuk berlatih lebih keras lagi. Pembalap Repsol Honda itu ingin segera menunggangi motor MotoGP-nya untuk pengembangan lebih lanjut dari RC213V. Tes pertama dengan motor juga ditujukan untuk menilai bagaimana perkembangan lengan atas kanannya. Apakah ini kesempatan terakhir Marc Marquez, bagaimana jika cedera lagi?.. “Kakek saya berkata kepada saya, berhentilah sekarang, kamu punya cukup uang untuk hidup, apa yang telah kamu lakukan sudah selesai, tinggalkan saja’. Saya berjanji pada kakek saya, ini adalah kesempatan terakhir dengan lengan saya’. Saya mengatakan kepadanya, jika itu tidak berhasil, maka tidak ada tempat lagi buat saya (untuk balapan).”

    Kakek Marc Marquez: Berhentilah Balapan Kamu Sudah Punya Cukup Uang untuk Hidup

    Honda sedang dalam masa krisis. Belum meraih podium lagi di MotoGP sejak Qatar (Pol Espargaro). Marc Marquez yang absen sejak akhir Mei berada di peringkat 15, masih menjadi pembalap Honda dengan peringkat tertinggi di klasemen keseluruhan. HRC memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengubah Honda kembali menjadi motor pemenang. Tapi berapa lama waktu yang dimiliki Honda agar juara dunia 8 kali itu masih bisa membela timnya? Mengingat Marquez akan berusia 30 tahun pada Februari 2023 mendatang.

    Kakek Marc Marquez Alex Marquez

    Rider berjuluk Baby Alien itu menjawab, “Tergantung Hondanya. Berapa banyak waktu yang saya berikan kepada mereka? 2 tahun sesuai dengan kontrak. Aku tidak akan menyangkalnya. Saya selalu mengatakan, ‘Honda adalah merek impian saya’. Mereka telah menunjukkan respect kepada saya, saya berterima kasih atas semua yang telah mereka lakukan, tetapi selama saya membalap dan saya pikir saya naik level, saya ingin proyek kemenangan. Kecuali…”

    Rider berusia 29 tahun itu kemudian menambahkan, “Kakek saya berkata kepada saya, ‘Tidak, tinggalkan sekarang, kamu punya cukup uang untuk hidup, apa yang telah kamu lakukan sudah selesai, tinggalkan saja’. Saya berjanji pada kakek saya, ‘Saya berjanji ini adalah kesempatan terakhir dengan lengan saya’. Saya mengatakan kepadanya, jika itu tidak berhasil, maka tidak ada tempat lagi buat saya (untuk balapan).”

    “Sulit secara mental. Saya melepas gendongan, saya mulai menggerakkan lengan, saya bisa mengangkat gelas seperti biasa dan makan sepotong daging tanpa menggerakkan siku saya. Sekarang saya makan seperti orang normal, itu hanya hal-hal kecil. Saya belum mengangkat tangan saya hingga 90 derajat dalam setahun. Sekarang saya sudah berada di level tertinggi selama 2 minggu, tetapi akan ada level terendah yang terjadi,” pungkas pembalap pabrikan Honda itu.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini