Categories: MotoGP

Joan Mir: Semua Adalah Kesalahanku

RiderTua.com – Joan Mir: Semua adalah kesalahanku… Sudah bisa dipastikan bahwa Joan Mir kehilangan gelar juara dunianya setelah musim ini.. Sama seperti dirinya, Fabio Quartararo juga mengamankan mahkota di 3 balapan terakhir. Pembalap berusia 23 tahun itu mengucapkan selamat kepada Fabio. “Dia adalah pembalap terbaik tahun ini. Tentu saja saya sedih karena saya tidak bisa mempertahankan gelar, tetapi dia layak untuk meraih gelar itu,” ucap pembalap Suzuki itu. Di balapan Misano kedua, Mir terjatuh, sebelum sempat melakukan ‘double long lap penalti’ karena jump-start. Tak hanya itu, dia juga mengajak pembalap Tech3 KTM Danilo Petrucci ikut bersamanya..

Joan Mir: Semua Adalah Kesalahanku

Bagi Mir, balapan di sirkuit dekat pantai Adriatik itu berakhir setelah hanya melakoni 2 lap. Sebelum itu, dia salah melakukan start karena dia start terlalu dini (jump-start). Dia tidak dapat melakukan long lap penalty ganda karena dia kehilangan kendali saat mencoba menyalip Danilo Petrucci. Mir dan Petrux sama-sama terjatuh.

Mengenai insiden crash itu, Mir mengatakan, “Itu bukan manuver yang berisiko. Saya mengubah arah dan kehilangan kendali dengan bagian depan motor. Aku tidak ingin bertabrakan dengannya. Saya senang dia baik-baik saja. Tapi itu jelas tidak disengaja, dan tentu saja itu bukan hadiah yang ingin saya berikan untuk ulang tahunnya.”

Kemudian kedua pembalap berpelukan, mereka tidak mempermasalahkan insiden itu.

Secara keseluruhan, bagi pembalap Suzuki itu balapan tersebut tidak mudah. Dia melaju kencang di tengah guyuran hujan, tapi kehilangan grip saat trek mengering. “Saya harus meminta maaf kepada tim. Semua kesalahan dalam balapan adalah kesalahanku. Saya tidak melanjutkan situasi. Jika kita balapan dari posisi start 18, pembalap akan saling menyalip dan saling silang di mana-mana. Itu gila. Tapi tentu saja saya tidak puas (dengan hasilnya),” ungkap Mir.

Joan Mir masih belum menemukan jawaban kenapa performanya memburuk di paruh kedua musim ini.. Lebih lanjut Mir menambahkan, “Saya tidak merasakan tekanan apa pun, tetapi setelah kami menjalani paruh musim yang baik, hasil terakhir (paruh kedua) tidak bagus. Saya tidak bisa mendapatkan performa saya dan kami harus memahami mengapa hal itu terjadi.”

Pada akhirnya, Mir ingin mengakhiri musim dengan cara terbaik. Baginya itu masih tentang perebutan peringkat 2 dalam klasemen keseluruhan di Portimao dan Valencia. Saat ini, Mir terpaut 27 poin di belakang Francesco ‘Pecco’ Bagnaia.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Luca Marini : Kami Sudah Semakin Jauh dari Awal Musim Lalu

RiderTua.com - Luca Marini tak mampu mencapai banyak kemajuan pada tes hari Senin di Jerez. Rider Repsol Honda itu mengatakan, "Tapi…

11 Mei 2024

Marc Marquez : Jika Pakai Motor Terbaru Peluang Juara Dunia Semakin Besar

RiderTua.com - Usai crash dalam sprint dan finis ke-2 (podium ke-102 di kelas utama) pada balapan utama di Jerez, Marc…

11 Mei 2024

Hasil Practice MotoGP Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan (Practice) MotoGP Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Jorge Martin menjadi rider tercepat dari latihan…

10 Mei 2024

Hasil FP1 MotoGP Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan Bebas 1 (FP1) MotoGP Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Jorge Martin mampu menorehkan catatan…

10 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Saya Tidak ingin Marc Marquez ke Tim Pabrikan? Itu Omong Kosong!

RiderTua.com - Juara bertahan Pecco Bagnaia tampil brilian di GP Spanyol. Rider pabrikan Ducati itu mampu mengalahkan Marc Marquez dalam…

10 Mei 2024

Hasil Latihan Bebas Moto2 Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan Bebas Moto2 Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Hasil latihan bebas (FP) Moto2 Bugatti 2024…

10 Mei 2024