RiderTua.com – Berkat ‘dikalahkan’ Oliveira sebelum liburan musim panas, Brad Binder justru terpacu untuk menjadi pembalap yang lebih baik dari rekan setimnya. Dia mampu mengambil sisi positif dari sebuah persaingan dalam tim: dengan motor sama harusnya dia bisa menang juga, bukan harus stress.. Sementara Oliveira menang dan meraih dua podium di Italia, Catalunya dan Belanda, tidak membuat Binder minder, justru dia tarpacu untuk bisa menang dengan motor yang sama.. Akhirnya Binder membuktikannya dengan memenangkan balapan kandang di Red Bull Ring dan posisi ke-4. Berkat persaingan sehat itu, KTM kini berhasil mengantongi 5 kemenangan MotoGP, yang semuanya diraih oleh duo pabrikan saat ini Brad Binder dan Miguel Oliveira.
Dikalahkan Oliveira, Binder Tidak Minder!
Sejak kemenangannya yang luar biasa dalam kondisi hujan dengan ban slick, pembalap Afrika Selatan berusia 26 tahun itu berada di urutan keenam di klasemen, sebagai pembalap KTM terbaik. Oliveira telah mengungguli dia sebelum liburan musim panas dengan kemenangan di Catalunya dan dua tempat kedua di Mugello dan di Sachsenring. Apakah setelah menikah mempegaruhi konsentrasi Oliveira? Hanya aspal dan karet bundar yang tahu… 
Bagaimana ketika Binder kalah oleh rekan setimnya apakah membuatnya frustrasi?… “Hal positif tentang balapan ini bagi saya adalah saya dapat melihat bahwa motor KTM bisa menang balapan, bahwa saya hanya perlu bekerja pada diri saya sendiri.. Itu membuatnya jauh lebih mudah, ketika kita lihat orang lain berhasil melakukannya dan kita hanya perlu bekerja lebih keras untuk memastikan kita juga bisa,” kata Brad.
“Selalu menyenangkan memiliki rekan setim yang super cepat. Itu membuat kita tetap waspada dan pada saat yang sama kita belajar darinya.. Saya pikir pada akhirnya itu pasti akan membuat saya menjadi pembalap yang lebih baik,” yakin Binder…
Kebetulan, bukan hanya sejak tahun ini merak bersaing dalam satu garasi, karena Binder dan Oliveira, keduanya lahir pada 1995, dan sudah menjadi rekan satu tim di ‘akademi bakat’ Aki Ajo selama tiga musim di kelas Moto3 dan Moto2.
