RiderTua.com – Saat bos MotoGP ditanya apakah akan ada pembalap yang sanggup menjaga daya tarik MotoGP setelah era Rossi?… “Saya tidak tahu kapan persaingan pengganti Rossi akan dimulai,” kata Carmelo Ezpeleta. MotoGP memang tak akan tumbang saat Rossi pensiun, Marquez adalah Marquez, Rossi adalah Rossi, dua pembalap dengan era yang berbeda.. 14 bulan lalu, Marc Marquez akan dinobatkan sebagai penerus Valentino Rossi yang layak. Tapi hari ini tidak ada yang tahu apakah bintang Repsol Honda itu akan mampu memperebutkan gelar lagi setelah tiga kali operasi lengan atasnya. Setelah cedera Jerez Marc sempat ragu, “Saya takut saya tidak lagi punya lengan kanan yang normal di masa depan. Ada saat di bulan Oktober atau November ketika saya bahkan tidak bisa memegang sebotol air, bahkan sulit untuk makan,” katanya.. Di atas segalanya, dia membutuhkan motor yang mampu menang yang sejauh ini belum bisa dilakukan Honda. Apakah Ezpeleta percaya, Marc Marquez mampu melakukannya sepeninggal Rossi, selama beberapa tahun ke depan?..
Sanggupkah Marquez Melanjutkan Era Rossi?
“Saya tidak tahu kapan persaingan pengganti Rossi akan dimulai. Perhatian utama Marc saat ini adalah menjadi kompetitif seperti di masa lalu. Saya berharap itu membuatnya percaya diri. Jika dia berhasil dalam hal itu, dia dapat mencapai semua yang telah dia tetapkan sebagai target,” kata Ezpeleta.
Marc Marquez sekarang menggambarkan 2020 sebagai titik terendah dalam karirnya. “Saya takut saya tidak lagi punya lengan kanan yang normal di masa depan. Ada saat di bulan Oktober atau November ketika saya bahkan tidak bisa memegang sebotol air, bahkan sulit untuk makan. Saya tidak bisa bergerak ke kanan secara normal. Itu membuatku takut,” ujar pembalap berjuluk Baby Alien itu.
Tapi Marquez selalu memberikan harapan dan kejutan di lintasan, bahkan jika dia sering berakhir dengan crash seperti di GP Austria, di mana dia jatuh di tikungan 1 dengan ban hujan di balapan dan kemudian hanya finis di tempat ke-15. Dia tetap menunjukkan semangat pertarungan..
“Saya tidak pernah mengalami crash seperti itu sebelumnya,” kata pembalap Repsol Honda MotoGP, yang memenangkan 12 dari 19 balapan pada 2019 dan mengamankan 6 kali tempat kedua…
Marc akan dibantu oleh Martin, El Diablo, Pecco, Franky, Acosta, Raul untuk menjaga MotoGP Era baru, sepeninggal Valentino untuk meramaikan tontonan menarik..
Sementara Valentino Rossi pergi tahun depan, panggung duel kecepatan akan diisi oleh penantang Marc Marquez (28 tahun) yang lebih muda sudah menunggu ada Joan Mir (23 tahun), Fabio Quartararo (22 tahun) dan Jorge Martin (23 tahun). Dan kelompok yang sangat muda lagi yaitu Raul Fernandez (20 tahun), Pedro Acosta (17 tahun) dan Sergio Garcia (18 tahun).
