RiderTua.com – Sebuah rekaman video yang baru dirilis oleh situs resmi MotoGP.com menunjukkan Vinales memacu Yamaha M1-nya ke limiter saat dia memasuki pitlane di lap terakhir GP Styria. Penjelasan peristiwa ini jelas dari grafik lap time. Berikut adalah lap time dari analisis di web resmi MotoGP.com, dengan empat lap terakhir yang menjadi sorotan (lihat gambar).. Dari catatan waktu dapat dilihat bahwa terutama di Sektor 1 dan 2 (T1-T2) yang merupakan bagian ujung trek lurus utama, trek tanjakan menuju ke tikungan-3, dan bagian antara tikungan 3 dan 4: Vinales rata-rata turun hampir 2 detik daripada di lapnya di kecepatan yang lebih ‘normal’. Terlihat juga bahwa top speednya tercatat tepat sebelum Tikungan-2 ke atas trek menanjak dan hampir 30 km/jam turun, kemungkinan besar, dari pengendalian motor yang buruk dari tikungan-1 atau menahan motor di gigi 5 dan tidak pindah ke gigi 6. Dari catatan waktunya, sepertinya Vinales menahan motornya di gigi yang lebih rendah lebih lama dari yang diperlukan di hampir setiap trek lurus.
Analisis ‘Over-revving” Vinales di Balik Skorsing Tim Yamaha Monster
Jika yang dilakukan Vinales sebuah kesengajaan… Mengapa seorang pembalap MotoGP dengan sengaja ‘menganiaya’ mesin mereka?.. Bisa jadi hubungan Vinales dan Yamaha sudah lama memburuk. Pembalap Spanyol itu berulang kali mengungkapkan rasa frustrasinya dengan motor dan tim.
Yamaha mencoba memperbaiki masalah yang dialami Vinales dengan mengganti kepala kru, membawa Silvano Galbusera bukannya Esteban Garcia, tapi itu hanya perbaikan sementara. Setelah hasil dramatis di Sachsenring, di mana Vinales finis terakhir, seminggu kemudian, di Assen, pembalap Spanyol itu mengumumkan akan meninggalkan Yamaha pada akhir 2021, keluar dari kontraknya setahun lebih awal. Ironisnya, pengumuman itu datang pada hari Minggu, setelah Vinales baru saja finis kedua di belakang rekan setimnya.
Nasib Vinales?
Tampaknya tidak mungkin Vinales akan kembali ke garasi Yamaha untuk sisa musim ini.
Mungkin, jika Vinales tidak kembali, Yamaha bisa mendatangkan pembalap dari WorldSBK Garrett Gerloff untuk balapan di Silverstone, kemudian menukar nya dengan tes rider Cal Crutchlow ke tim pabrikan untuk sisa tahun 2021.
Masa depan Maverick Vinales juga dipertanyakan. Secara dia akan bergabung dengan Aprilia yang akan mengumumkan bahwa mereka telah merekrut Vinales untuk membalap bersama Aleix Espargaro pada 2022. Bagaimana perasaan Aprilia tentang perilaku Vinales, dan apakah situasi ini akan membahayakan kesepakatan itu, kita akan segera tahu…