RiderTua.com – Pabrikan yang ikut serta dalam ajang balap MotoGP menginvestasikan sejumlah besar uang untuk mencoba memenangkan Tiga gelar: Pembalap, Pabrikan, dan Tim. Dalam beberapa tahun terakhir, terutama sejak Ducati meluncurkan perang aerodinamika di kelas utama, prototipe MotoGP setiap musim dilengkapi dengan lebih banyak gadget dan perangkat yang meningkatkan level persaingan atau bisa dikatakan perang teknologi.. Pol mengatakan MotoGP menjadi barometer teknologi sepeda motor, namun merugikan (kemampuan) pembalap.. “Ketika peningkatan teknologi terjadi, jelas pembalap tidak akan banyak bicara, ketika motor itu bekerja dengan sempurna, yang lain sedikit terpengaruh. Pabrikan menginvestasikan banyak uang. Pembalap penting, tetapi pabrikan juga penting,” kata Pol..
Pol: Teknologi MotoGP Semakin Canggih, Merugikan Pembalap
Saat ini, jika motor tidak memiliki paket aerodinamika untuk menghasilkan downforce, ‘start device’ di bagian depan yang menurunkan ketinggian garpu atau holeshot belakang yang menurunkan pusat gravitasi bahkan saat balapan, untuk lebih meningkatkan akselerasi, pembalap tidak mampu untuk melawan kelebihan teknologi itu di grid.
Pol Espargaro berbicara beberapa hari yang lalu tentang perang yang dipertahankan pabrikan-pabrikan MotoGP hari ini untuk mendapatkan motor terbaik di grid, sebuah dinamika yang mulai menempatkan keterampilan dan kemampuan pembalap di bagian belakang. Jika pembalap tidak memiliki gadget dan perangkat yang sama dengan pesaing, mereka akan semakin ketinggalan. “Saya pikir ketika teknologinya sangat tinggi, manusia mulai memiliki kapasitas improvisasi yang lebih sedikit,” kata Pol di Assen.
“Ketika elektronik tidak memungkinkan Anda untuk membuka gas lebih awal atau hanya pada titik yang sempurna, ketika traksi sempurna didapatkan oleh elektronik, ketika Anda dibelakang motor Ducati dengan 20.000 sayap yang mencegah Anda menangkap slipstream dan menghasilkan banyak turbulensi yang luar biasa dan Anda tidak bisa menyalip… Pabrikan membutuhkan tingkat teknologi ini untuk berkembang dan membawanya ke jalan, itulah gunanya MotoGP “.
Pol setuju bahwa MotoGP harus menjadi tolok ukur teknologi di dunia roda dua terlepas dari kenyataan bahwa, mau tidak mau, ini merugikan pembalap.. “Ketika titik elitis seperti itu datang, jelas pembalap tidak akan banyak bicara, ketika motor itu bekerja dengan sempurna, yang lain sedikit terpengaruh. Tapi begitulah adanya, elit sepeda motor dan pabrik menginvestasikan banyak uang. Pembalap penting, tetapi pabrikan juga penting.”
