RiderTua.com – Hak konsesi hilang? tenang… KTM punya Dani Pedrosa, itulah yang dikatakan Miguel Oliveira.. Karena hasil yang kuat di musim 2020 (tiga kemenangan yang dicetak oleh Brad Binder dan Miguel Oliveira dan lima kali finis di tempat ke-3 oleh Pol Espargaro), KTM kehilangan hak konsesi untuk pendatang baru termasuk pengurangan dua mesin tambahan per pembalap dan berkurangnya tes yang dulunya tanpa batas dengan pembalap reguler. Namun pembalap pabrikan KTM Red Bull Miguel Oliveira ‘tidak meratapi’ keuntungan sebagai tim konsesi yang hilang, dan justru mengandalkan tim penguji yang dipimpin Dani Pedrosa.
Miguel Oliveira: Tidak Ada Konsesi? KTM Punya Dani Pedrosa
Apakah Miguel Oliveira melewatkan keuntungan dari tim konsesi? Usai paruh pertama musim, Oliveira menjawab, “Tidak juga. Saya pikir tim penguji benar-benar punya program intensif. Dani (Pedrosa) sehat, bugar dan fit, sehingga dia dapat menyelesaikan banyak tes dan menghadapi jadwal yang menuntut.”
“Tentu saja, selalu menyenangkan memiliki hari-hari ekstra dengan tim untuk benar-benar memahami apa yang sedang terjadi. Tetapi jika kita tidak memilikinya, maka begitulah adanya. Saya tidak ingin mereka kembali karena itu berarti kami melakukan pekerjaan dengan baik,” tambah peringkat ke-7 di Kejuaraan Dunia setelah empat kali masuk lima besar berturut-turut musim ini.
Mengenai pengembangan metode kerja, pembalap asal Portugal itu menjelaskan, “Pada awalnya kami tidak memiliki program tes yang baik. Sekarang selama beberapa tahun, KTM telah membangun tim penguji ini dengan pembalap luar biasa, Dani. Komunikasi didasarkan pada laporan dari balapan akhir pekan. Ini bekerja dengan baik, tidak ada informasi yang salah dan kami membuat kemajuan yang solid. Kami benar-benar dapat mengekspresikan apa yang butuhkan untuk motor. Saya pikir itu juga kunci untuk membuat kemajuan yang sangat baik.”
“Pabrik juga tidak pernah menyerah, mereka selalu mencoba hal-hal baru dan selalu memunculkan ide-ide baru. Sangat menyenangkan jika kitaa ingin maju dengan motor dan melanjutkan perkembangan ini, yang telah kami capai terutama di tahun terakhir ini,” tegas rider berusia 26 tahun itu.
Pada kesempatan itu, Oliveira juga mengklarifikasi situasi kontraknya. Sejak rekan setimnya di Red Bull KTM, Brad Binder memperpanjang kontrak di GP Mugello hingga dan termasuk 2024, Oliveira juga semakin banyak ditanya tentang hubungan kerjanya.
“Saya punya kontrak 2 tahun. Saat diumumkan tahun lalu, KTM ingin menghadirkan line-up bersama keempat pembalap. Ini mungkin menyesatkan bagi sebagian orang dan tidak dibuat 100 persen dengan jelas. Saya berada di tengah-tengah kontrak 2 tahun di mana saya akan menjadi pembalap KTM hingga akhir 2022.”
By the way, CEO KTM Stefan Pierer menjelaskan dalam sebuah wawancara tiga minggu lalu, dia berasumsi bahwa Oliveira akan terus bersaing untuk pabrikan asal Austria itu setelah 2022.
