RiderTua.com – Nasib Petronas Yamaha ada di tangan Valentino Rossi.. Petronas mengaku bahwa Yamaha masih berada di antara Petronas dan tim Valentino Rossi..
Wilco Zeelenberg, direktur tim Petronas, menjelaskan situasi antara mereka dan jika ARAMCO VR46 memenangkan kontrak Yamaha. Tampaknya masa depan persatuan antara Yamaha dan Petronas ada di tangan Valentino Rossi. Tim Malaysia itu ingin memperbarui kontraknya tahun depan dengan Yamaha, sesuatu yang sangat memungkinkan. Namun, ARAMCO VR46 Racing, tim besutan Rossi bisa menjadi penghalangnya. Yamaha belum menandatangani apa pun dengan Petronas.
Faktanya, Rossi sendiri berbicara di Le Mans tentang masa depan mereknya dan menyatakan bahwa ada kemungkinan 50% antara Ducati dan Yamaha. Desas-desus di Italia mengatakan bahwa VR46 hanya kurang tanda tangan dengan Borgo Panigale, sesuatu yang dibantah oleh Davide Tardozzi sendiri. ““Tidak benar hanya tanda tangannya saja yang kurang, banyak detail yang perlu disempurnakan. Dan ada pabrikan lain yang melakukan penilaian dan penawaran (Yamaha). Sampai saat ini belum ada yang ditandatangani dan percakapan sedang berlangsung dengan VR46 dan Gresini ”.
Sementara itu, Petronas juga bersikeras untuk terus bekerjasama dengan Yamaha, yang telah memberinya begitu banyak kegembiraan dan yang telah mengambil pembalap barunya untuk tim resmi, Fabio Quartararo. Tak ketinggalan, performa hebat Franco Morbidelli. Meski begitu, Yamaha mengetahui percakapan yang dilakukan ARAMCO VR46 Racing dengan pabrikan yang berbeda (Ducati).
Melihat kenyataan tersebut, bos tim Petronas, Wilco Zeelenberg, mengutarakan keinginan timnya untuk terus bersama Yamaha. “Kami ingin terus bersama Yamaha, tapi ini bukan tergantung kami. VR46 juga tertarik dengan Yamaha untuk masa depan. Selain itu, mereka sangat sadar bahwa Yamaha tidak akan membuat kontrak dengan keduanya karena tidak mampu mengelola enam motor.
“Jelas Yamaha tidak ingin memiliki tiga tim karena tidak bisa mengatur mereka seperti yang diinginkan, jadi kita harus lihat. Situasinya sama dengan satu atau dua minggu lalu: ada dua tim yang tertarik dengan motor ini dan kami harus menunggu. Situasinya tidak berubah. Kami harus membuat beberapa keputusan: pilih konstruktor mana, dan semua ini harus diputuskan, tapi itu belum selesai, “jelasnya di todocircuito.
Akhirnya, dia menjelaskan bahwa, setidaknya, posisinya dijamin tahun depan di grid. “Untuk saat ini, Dorna telah memastikan tempat untuk kami, jadi kami punya waktu lima tahun lagi, dengan dua pembalap, dan kemudian kami harus punya uang, pabrikan. Dan bukan hanya Petronas, itu semua sponsor karena ada banyak uang yang dipertaruhkan. Jadi butuh waktu, “tutupnya.
