Kursi Petrucci dan Lecuona Terancam Raul Fernandez dan Remy Gardner ?

RiderTua.com – Nasib Danilo Petrucci di KTM Tech3 akan ditentukan setelah MotoGP Mugello. Itu artinya balapan 6-7 pertama akan menentukan masa depan pembalap asal Terni ini. Danilo Petrucci, Lecuona dan KTM menandatangani kontrak dengan 1 + 1 pada musim MotoGP 2020. Ketika menyadari tidak ada tempat lagi di Ducati, dia langsung menyambar posisi kosong di KTM Tech3 yang ditinggalkan oleh Oliveira. Salah satu rapor bagus sebagai modal melamar adalah kemenangan di Le Mans 2020 dengan Ducati. Jika Petrucci dan Iker Lecuona ‘kendor’ dan hasilnya tidak memuaskan, ada dua pembalap yang mengincar kursinya yaitu Raul Fernandez dan Remy Gardner…

Tes Qatar akan menjadi kesempatan pertama untuk mengenal motor KTM RC16 dan staf barunya. Para teknisi penasaran untuk mengumpulkan umpan baliknya untuk mencoba mendapatkan informasi berguna dari pengalamannya di Ducati. “Sangat menarik bagi setiap pabrikan untuk melihat bagaimana shifter (pergantian pembalap) menilai kedua motor dalam perbandingan langsung,” kata Pit Beirer kepada media Speedweek.com.

“Ini adalah informasi penting bagi setiap pabrikan. Itulah mengapa kami menunggu komentar dia, tidak peduli bagaimana hasilnya. Kami hanya ingin mengetahui kebenaran dan tidak lain adalah kebenaran..”

Danilo Petrucci, bagaimanapun, harus mendapatkan pembaruan kontrak yang ditunjukkan dengan hasil. Tech3 selalu mengandalkan talenta muda dan di belakang sudah ada Raul Fernandez dan Remy Gardner yang bersemangat untuk mendapat tempat di MotoGP. Pembalap asal Terni berusia 30 tahun itu artinya sedang memainkan hal penting dalam karirnya. “Kami masih harus menunggu untuk melihat bagaimana perasaannya dengan motor kami. Ini masih menjadi tanda tanya,” jelas Herve Poncharal. “Tapi dia memiliki potensi besar dan saya pikir itu akan segera terjadi. Saya suka orang yang rendah hati. Danilo adalah karakter hebat dengan semangat dan kegembiraan. Dia siap untuk tantangan baru”.

Di musim panas ( Juni-September) mereka akan mulai membicarakan tentang kontrak, baik untuk Petrucci maupun untuk iker Lecuona. “Mari kita mulai dari awal. Saya pikir semua tim memiliki peluang yang sama. Kami memiliki semangat dan semangat dalam diri kami. Kami harus menyerang dan bekerja dalam suasana yang baik… Kedua pembalap memiliki kontrak 1 + 1. Semua orang senang dengan situasi ini. Antara Mugello dan Barcelona kami akan mulai memikirkan musim depan. Lima atau enam balapan pertama akan sangat penting untuk dipersiapkan untuk tahun 2022,” pungkas bos Tech3 itu..