Categories: MotoGP

Maverick Vinales: Kami Bermasalah

RiderTua.com – Maverick Vinales: Kami bermasalah… Setelah memulai balapan dari pit lane, dia finis ke-13 di MotoGP Eropa. Pembalap tim Monster Energy Yamaha itu mengucapkan selamat tinggal pada pertarungan perbeutan gelar dunia musim 2020 ini. Pandangannya tertuju pada pertarungan tahun 2021.

Maverick Vinales: Kami Bermasalah

Maverick Vinales membuktikan kata-katanya, setelah kualifikasi yang mengecewakan dan menyelesaikan MotoGP Eropa di tempat ke-13. Setelah menjalani latihan bebas hari Sabtu dengan kondisi campuran, pembalap asal Spanyol itu telah mengumumkan bahwa, dia tidak akan mengambil risiko apa pun dan tidak akan membahayakan dirinya. Jika kondisi motor tidak memungkinkan untuk mengejar ketinggalan.

Pembalap berusia 25 tahun itu start dari pit lane karena jumlah mesinnya terlampaui (6 mesin dari 5 yang diijinkan). Dia kebanyakan mengendarai Yamaha M1-nya di bagian belakang. Dan hanya diuntungkan dari banyaknya crash dan kegagalan pembalap lain. Meskipun dia masih memiliki peluang kecil untuk memenangkan gelar Juara Dunia, sepertinya Vinales menyerah sebelum waktunya.

“Joan Mir harus melakukan kesalahan dan saya harus naik podium. Ini akan sangat sulit dan saya pikir kita seharusnya tidak memikirkan Kejuaraan Dunia lagi. Pertama-tama kita harus melihat bahwa kita dapat menemukan kecepatan kita lagi.”

Vinales harus memulai dari pit lane di Valencia dan tidak pernah benar-benar menemukan ritmenya. Dengan handicap (rintangan) ini, dia terpaut 1,1 detik dari Stefan Bradl, dan lebih dari 25 detik dari pemenang balapan Mir.

Pikirannya kini tertuju pada musim 2021. Dia berkata, “Jika balapan dapat berlangsung sesuai rencana, maka kami akan dapat mencapai performa yang fantastis di empat atau lima trek. Secara keseluruhan, bagaimanapun, situasinya rumit. Kami harus meningkatkannya. Kami saat ini dalam masalah dan kami harus melihat bagaimana kami bisa mengendalikannya.”

Vinales mengakui pada hari Sabtu, bahwa peluang meraih gelar lebih besar daripada sebelumnya. Dia telah berjuang dengan dirinya sendiri, motor dan teknologi selama berminggu-minggu. Sikap positif yang dia tunjukkan di lintasan di awal musim hilang. Dua balapan sebelum akhir musim ini membuat dia frustrasi.

This post was last modified on 9 November 2020 10:40

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024