Pit Beirer: Kemenangan Indah Sekaligus Kejam!

RiderTua.com – Menjelang balapan kandang MotoGP di Spielberg, Direktur KTM Motorsport Pit Beirer mengenang GP Spielberg tahun lalu, Beirer mengatakan, “Kami telah berhasil satu kali menang (2021). Tidak ada penggemar yang nonton, jadi kemenangan itu kejam sekaligus indah pada saat bersamaan. Tapi masa lalu sudah berakhir, sekarang GP Spielberg berikutnya akan datang. Tribun KTM berada di tempat yang tepat, kita dapat melihat banyak hal di sana. Mitra kami Red Bull ada di sana, yang membuat kami terus maju dan seperti KTM, mereka memberi kami kekuatan untuk bertahan. Kami akan mencoba.”

Dia juga secara terbuka berbicara tentang tugas berat yang dilakukan di markas mereka di Mattighofener-Austria. Pit Beirer membuat pernyataan yang jelas, “Kami ingin diukur dengan status saat ini, tentu saja kami juga mendengar sedikit kritik. Kami bangga dengan 6 kemenangan balap yang dibawa pembalap untuk kami. Kami ingin konsisten naik podium tahun ini. Tetapi ketika kita memulai balapan dan hanya setelah dua atau tiga lap kecepatan dari pembalap teratas, itu sulit. Tapi balapan tidak dimulai setelah tiga lap. Kami ingin bertarung untuk podium, jadi kami sedikit kalah,” aku mantan runner-up motocross itu.

KTM Butuh Langkah yang Lebih Besar!

Beirer menunjukkan, “Kelas MotoGP itu sulit. Jika kita melihat Silverstone, motor ini melaju 1 detik lebih cepat per lap tahun ini. Kami 2,7 detik dibelakang sekarang dan dulunya 3,5 detik dibelakang. Kita selalu harus bergerak lebih dari kompetisi. Sekarang kami benar-benar dekat dan kini harus mengambil langkah yang lebih besar dari kompetisi.”

Bos kelahiran Ludwigshafen-Austria itu mengakui, “Satu lap cepat benar-benar mengganggu kami. Dua balapan terakhir kita selesai 2,7 detik di belakang pemenang. Tapi tidak ada yang peduli jika kita finis ke-6.”

Bos berusia 49 tahun itu menegaskan, “Kunci kami berikutnya harus melalui kualifikasi. Kami harus membangun motor berkualitas yang disesuaikan dengannya. Itu akan menjadi langkah besar kami berikutnya.”

“Jika kita masuk ke Q2 pada hari Sabtu, maka kita memasuki sisa akhir pekan dengan lebih tenang. Kita bisa fokus pada kualifikasi dan balapan. Kami tidak bisa bertanya kepada pembalap apakah mereka bisa membalap lebih cepat? Itu pasti terserah kita. Apa yang mereka berdua dapatkan dari posisi ini tetap kuat. Pembalap kami termasuk di baris pertama atau kedua,” imbuhnya.

Tentang line-up 2023 di KTM Tech3, Beirer mengatakan, “Kami telah menunda keputusan untuk akhir pekan mendatang. Saya juga ingin berterima kasih kepada Miguel (Oliveira) atas caranya memperlakukan kami. Persahabatan tetap terjalin. Pintu itu dan akan tetap terbuka untuknya di masa depan.”

BTW, Red Bull KTM akan diperkuat Brad Binder dan Jack Miller pada tahun 2023, sementara Tech3-GASGAS akan bersaing dengan Pol Espargaro dan Remy Gardner.