Categories: MotoGP

Yamaha Meradang, Menantang Stewards: Standar Subjektif, Tak Konsisten dan Tidak Adil

RiderTua.com – TT Belanda di Assen musim 2022 meninggalkan luka mendalam bagi Yamaha. Fabio Quartararo crash saat mencoba menyalip Aleix Espargaro pada race hari Minggu lalu. Namun pembalap Aprilia itu mampu bertahan di atas motor dan melanjutkan balapan meski harus merosot ke posisi ke-15. Pada akhirnya Aleix mampu finis ke-4. Sementara itu El Diablo juga melanjutkan balapan tapi kemudian crash untuk kedua kalinya. Tapi pembalap asal Prancis itu malah diganjar penalti oleh stewards FIM MotoGP. Pabrikan asal Jepang itu tidak membawa pulang satu poin pun di TT Assen karena rekan setim Quartararo, Franco Morbidelli juga crash dalam balapan tersebut.

Jarvis semakin meradang ketika keputusan ini sulit di lawan, “Kami ingin menantang keputusan stewards, tapi sayangnya jenis hukuman ini tidak memungkinkan untuk dilakukan diskusi atau banding. Bahkan jika ingin mengangkat masalah ini ke CAS (Pengadilan Arbitrase Olahraga), di sana masalah seperti itu tidak dapat diganggu gugat,” kata Jarvis

Yamaha: Merusak Keadilan di MotoGP

Quartararo harus menyelesaikan long lap penalti di GP Silverstone mendatang (7 Agustus) karena menurut steward, dia melakukan manuver berlebihan. Jelas keputusan ini membuat El Diablo kecewa dan marah. Kemudian El Diablo menyindir para stewards dengan berkata, “Lain kali saya tidak akan menyalip,” tegasnya sinis.

Kini gantian para manajer Yamaha yang bereaksi terhadap keputusan tersebut. “Fabio Quartararo, Monster Energy Yamaha MotoGP Team dan Yamaha selalu menjunjung tinggi keadilan dan sportivitas di MotoGP. Kami kecewa melihat perbedaan penalti yang diterapkan oleh Panel Stewards MotoGP FIM,” kata Lin Jarvis selaku Direktur Pelaksana Yamaha dan Prinsipal Tim Monster Energy Yamaha pada hari Selasa (28/6/22).

Bos asal Inggris itu menambahkan, “Kami ingin menantang keputusan stewards di Assen pada hari Minggu, tetapi sayangnya jenis hukuman ini tidak memungkinkan untuk dilakukan diskusi atau banding. Kemudian kami ingin mengangkat masalah ini ke CAS (Pengadilan Arbitrase Olahraga), tetapi bahkan di sana masalah seperti itu tidak dapat diganggu gugat. Justru karena alasan-alasan ini, para stewards seharusnya membuat keputusan yang benar, adil dan konsisten serta melaksanakannya dalam kerangka waktu yang benar dan masuk akal.”

Dalam pengumumannya, Yamaha menjelaskan bahwa ketidaksetaraan keputusan stewards berarti bahwa keadilan di MotoGP akan rusak. “Setidaknya ada tiga insiden balap serius lainnya di kelas MotoGP (yang mengakibatkan pembalap keluar dari balapan dan/atau menyebabkan cedera) yang tidak dihukum,” demikian pernyataan Yamaha.

Sebelumnya, Direktur tim Massimo Meregalli juga telah mengomentari keputusan tersebut. “Kami melihat crash pertama Fabio sebagai insiden balap. Fakta bahwa race control menghukum Fabio atas insiden ini tidak hanya sangat keras, tetapi juga tidak dapat dipahami ketika kami melihat bahwa crash di balapan sebelumnya tidak mempunyai konsekuensi. Fabio tidak menjatuhkan siapa pun, pada akhirnya Aleix mencetak poin di balapan,” pungkas Meregalli.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024