RiderTua.com – Sementara itu, nama yang tak pernah terlupakan kembali beredar di paddock MotoGP, yakni Davide Brivio, yang bakal jadi incaran Honda yang tak terlalu senang dengan manajemen pembalap yang ditawarkan Alberto Puig. Honda dirumorkan memikirkan Brivio untuk menggantikan Alberto Puig, mantan bos tim Suzuki itu adalah salah satu nama dalam daftar pabrikan Jepang untuk kembali ke MotoGP.
Menurut wartawan Massimo Calandri dari media Repubblica, sebenarnya, manajer saat ini yang sedang bekerja di tim F1 (Alpine) juga sedang mengincar Honda untuk kemungkinan perubahan pimpinan di tim HRC. Jika hal ini terjadi maka Brivio akan menjadi bos tim di tiga pabrikan Jepang (Yamaha-Suzuki-Honda).. David Brivio mungkin bisa menyusun ulang puing-puing dari manajemen Puig di Honda.
Kepemimpinan Alberto Puig, pada kenyataannya, sejak Marc Marquez cedera telah menunjukkan semua kemunduran yang tidak bisa dibayangkan hingga paling parah yang di alami di Jerman (Sachsenring) di mana tidak ada Honda yang mencapai zona poin, bencana yang belum terjadi sejak 1982. Memang Puig melakukan pekerjannya dengan baik dengan mengikat Marc Marquez selama empat tahun, ‘kontrak emas’ empat tahun yang, berkat cederanya, telah membuat Honda ‘terkuras’ tanpa hasil di trek selama dua tahun terakhir kecuali tiga kemenangan yang diperolehnya di 2021.
‘Langkah cerdas’ Alberto Puig lainnya adalah mencuri Jorge Lorenzo dari Ducati pada awal 2018. Meskipun bukan motor Honda yang takluk tapi Lorenzo yang menyerah karena tulang belakangnya patah… Namun hingga 2019 tetap saja, tanpa Marquez, Honda mendapati dirinya berada di peringkat terendah di kejuaraan (kini peringkat konstruktor paling bawah)
Jika melihat sejarah, Davide Brivio dulu berhasil meyakinkan Valentino Rossi untuk meninggalkan Honda untuk merangkul proyek Yamaha dan kemudian Davide juga merupakan arsitek ‘keajaiban’ Suzuki, pabrikan yang memenangkan gelar pembalap bersama Joan Mir pada 2020. Brivio mungkin bisa menyusun ulang puing-puing dari manajemen Puig. Bagi Davide Brivio, mampu meraih berada di tiga tim MotoGP dengan tiga pabrikan berbeda tidak diragukan lagi merupakan stimulus yang cukup besar, karena Honda juga merupakan pabrikan paling penting di dunia sepeda motor.
Kita tunggu saja keputusan puncak pimpinan Honda untuk mereshuffle formasi pembalap dan manajemennya, karena sepertinya perlu penyegaran dan ganti suasana.. ?
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…
Leave a Comment