Toprak Razgatlioglu Kalah Secara Terhormat: Bautista Hanya Bisa Menyalipku di Trek Lurus

RiderTua.com – Setelah membukukan waktu yang kuat dalam latihan, jelas Toprak Razgatlioglu difavoritkan menang di balapan pertama Superbike di Estoril-Portugal. Selain itu, tata letak sirkuit Estoril sangat cocok dengan gaya balap ekstrim pembalap Yamaha itu. Di paruh pertama race, dia duel sengit melawan Jonathan Rea dan berhasil memenangkan pertarungan itu. Kemudian Toprak gantian bertarung melawan Alvaro Bautista untuk memperebutkan kemenangan. Namun sayang kali ini dia harus mengaku kalah dari pembalap Ducati itu. “Alvaro Bautista hanya bisa menyalip saya di trek lurus, seolah-olah saya hanya memakai motor supersport 600cc,” ujar Toprak usai balapan. Beberapa detik menjelang garis finis, secara epik Bautista mengalahkannya di trek lurus. Mekipun kalah, tetap angkat topi atas kegigihan Toprak Razgatlioglu, kita harus melihat aksi Toprak di MotoGP nih kalau gini…

Toprak Razgatlioglu: Alvaro Bautista Hanya Bisa Menyalip Saya di Trek Lurus

Awalnya, pole setter Jonathan Rea melakukan perlawanan sengit terhadap Toprak. Ini bukan kali pertama pembalap Kawasaki dan juara dunia itu melakukan duel seru dalam beberapa kesempatan. Di tikungan, Rea malah menyentuh roda belakang Toprak. Sebuah kesalahan pengereman di lap 14 yang dilakukan pembalap Irlandia Utara itu, mengakhiri duel yang kemudian menguntungkan pembalap asal Turki itu.

Selesai duel melawan Rea, Toprak masih belum bisa bernafas lega. Pasalnya, Alvaro Bautista melesat dari belakang dan mengancamnya. Jelas bagi pembalap Ducati itu bahwa hanya ada satu cara untuk mengalahkan Toprak dengan aman, yakni dengan memanfaatkan kekuatan V4R-nya. Mempercepat keluar dari tikungan terakhir, Bautista berhasil menyalip Razgatlioglu. Pembalap Yamaha itu akhirnya kalah dalam duel tersebut, hanya terpaut 0,126 detik dari pembalap asal Spanyol itu.

Usai race, Toprak mengatakan, “Saya masih puas dengan hasil itu, karena saya bisa membalap seperti yang saya lakukan di tahun 2021. Rem saya kuat, saya bisa melakukan manuver menyalip dengan baik dan secara keseluruhan balapan saya bagus. Alvaro hanya bisa menyalip saya di trek lurus setelah tikungan terakhir, seolah-olah saya hanya memakai motor supersport 600cc. Ban belakang saya cukup aus dan saat keluar dari tikungan bukanlah yang terbaik. Selain itu, Ducati sangat cepat. Saya pikir bahkan jika ban saya tidak habis, saya tidak akan punya kesempatan tetapi saya sudah mencoba segalanya!”

Dengan finis di tempat ke-2, kini selisih poin antara Toprak (peringkat 3) dan pemimpin klasemen Bautista menjadi 50 poin. Sementara Rea yang finis ketiga pada balapan pertama di Estoril, tertinggal 23 poin.