Vinales Minta Maaf, Aleix Espargaro Santai

RiderTua.com – Insiden dengan Vinales, Aleix Espargaro santai… Alex Rins melakukan pekerjaan yang sempurna pada hari pertama pembukaan MotoGP di Sirkuit Losail Qatar dengan menempatkan Suzuki GSX-RR-nya sebagai pemimpin. Top speednya tidak terkalahkan. Bahkan jika Aprilia belum mampu mendapatkan hasil dari tes pra-musim, Aleix Espargaro akan berada di depan untuk waktu yang lama pada latihan bebas hari Jumat. Pada akhirnya, pembalap berusia 32 tahun itu terpaut 0,454 detik dari posisi pertama, meski nyaris terjatuh di lap tercepatnya karena rekan setimnya Maverick Vinales tiba-tiba menutup gas motornya di depannya. Meski sempat geleng kepala setelah kejadian itu, Aleix puas akan hasilnya dan santai menghadapi insiden itu. “Aku hampir menabraknya dan kami bisa jatuh. Maverick langsung meminta maaf. Sesuatu seperti itu bisa terjadi, kesalahan manusia dan hanya itu,” jelas Espargaro.

Vinales Minta Maaf, Aleix Espargaro Santai

Lebih lanjut Aleix Espargaro mengatakan, “Hasilnya bagus dan kepercayaan diri saya lebih tinggi dari sebelumnya dalam karir saya. Tes adalah tes, jadi saya tidak yakin bagaimana hari pertama musim ini akan berjalan. Namun, kami membuktikan bahwa kami kompetitif karena kami memimpin sebagian besar waktu di kedua sesi latihan.”

“Sayangnya saya tidak bisa menggunakan ban baru di akhir karena saya sangat dekat dengan Maverick di bagian akhir lintasan. Aku hampir menabraknya dan kami bisa jatuh. Saat itu, catatan waktu saya sangat cepat. Meski mungkin tidak akan cukup untuk berada di posisi pertama, tetapi kami akan sangat dekat. Maverick langsung meminta maaf. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak mendengar atau melihat saya. Sesuatu seperti itu bisa terjadi, kesalahan manusia dan hanya itu,” jelas Espargaro.

Aprilia menggunakan winglet besar yang mencolok di bagian depan RS-GP. Apakah angin mempengaruhi handling di lintasan sepanjang 5,3 km itu? “Dengan paket aerodinamis baru, motor kami mampu menerjang angin kencang jauh lebih baik ketimbang tahun lalu. Kami mencapai banyak tekanan kontak, yang pada gilirannya sangat membantu kami,” jawabnya.”

Papa si kembar Max dan Mia itu menambahkan, “Tahun lalu kami memiliki banyak masalah dengan sayap kami yang tertiup angin. Secara umum, motor menjadi jauh lebih baik. Saya tidak tahu apakah kami akan finis di posisi 3 besar atau 6 teratas dengan paket tersebut. Tetapi motornya tidak dibuat hanya untuk berada di posisi ke-15. Dengan pengalaman hebat saya, saya yakin kami memiliki potensi besar, bahkan melawan pembalap muda.”

“Penting bagi kami untuk tidak stres. Ini bukan hanya berbicara tentang kemenangan, jauh lebih penting untuk tidak membuat kesalahan dan melakukan pendekatan dengan hati-hati. Kejuaraan sangat panjang, kami harus tetap tenang dan bernapas dalam-dalam. Saya ingin mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Pada akhirnya, saat di Valencia, saya ingin berada di antara 5 atau 6 pembalap teratas,” imbuh kakak Pol Espargaro (Repsol Honda) itu.

Bagaimana Aleix menilai kompetisi setelah hari resmi pertama musim 2022? “Hasilnya sangat mirip dengan hasil dari musim sebelumnya. Pembalap Repsol Honda memimpin dan Suzuki juga dalam kondisi yang baik. Saya sedikit terkejut bahwa Ducati tidak unggul dalam top speed. Sepertinya kami dan Suzuki semakin dekat dengan Aprilia. Saya mengharapkan masuk 3 besar, tapi sayangnya itu tidak mungkin,” pungkas Aleix.