Pecco Bagnaia Melahap 75 Lap di Mandalika Tanpa Ban Soft

RiderTua.com – Pecco Bagnaia melahap 75 lap di Mandalika… Pada tes MotoGP 2022 hari pertama, pembalap pabrikan Ducati itu melakoni tes tanpa menggunakan ban soft di Mandalika. Meskipun berada di posisi ke-22 dalam timesheet, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia tetap semangat menatap tes berikutnya. Usai melahap 75 lap pada Jumat malam, rider murid VR46 Academy itu berkata, “Kami berkonsentrasi menyelesaikan lap dengan ban medium. Saya cukup senang dengan pekerjaan yang kami lakukan hari ini. Jelas bahwa dengan ban soft kita bisa lebih cepat di trek ini dan dalam kondisi ini.

Saya benar-benar senang dengan hari ini. Kami fokus untuk memahami trek dan motornya lebih baik. Kami melakukan pekerjaan dengan baik. Kami adalah satu-satunya yang tidak menggunakan ban soft hari ini (kemarin),” jadi tidak mengejar catatan waktu.. Memang agenda tiap tim tidak sama, ada tim yang mengejar atau mencoba waktu tercepat ( kualifikasi) ada yang mengutamakan daya tahan dalam balapan.

Pecco Bagnaia Melahap 75 Lap di Mandalika Tanpa Ban Soft

Melihat catatan waktu tidak membuat runner-up MotoGP 2021 itu khawatir, meskipun ia mengakhiri tes hari Jumat 1,8 detik dari waktu terbaik Pol Espargaro dari Repsol Honda. Pecco Bagnaia berkata, “Saya tidak mengerti mengapa saya harus khawatir. Semua pembalap mengikuti strategi yang berbeda selama tes. Kami adalah satu-satunya yang tidak menggunakan ban soft hari ini.”

Murid Valentino Rossi itu menambahkan, “Saya melakoni lap terbaik dengan ban medium yang sudah mengitari 16 lap. Itu banyak. Ini jenis pekerjaan yang berbeda, kami harus mencoba memahami ban untuk trek ini sebanyak mungkin. Jadi itu benar. Di penghujung hari kami berencana menggunakan ban soft tapi karena kemudian hujan lagi, rencana itu gagal.”

“Jika kita melihat kecepatannya, hari ini kami benar-benar kuat. Bahkan jika itu hanya dihitung sampai titik tertentu, karena tidak akan ada balapan akhir pekan ini. Tapi kami senang dengan kemajuannya dan jika besok lintasannya lebih bersih dan menawarkan lebih banyak cengkeraman, kami pasti bisa bekerja lebih baik lagi.”

Pembalap berusia 25 tahun itu juga sempat mengalami crash pada hari Jumat. “Slip terjadi pada saat racing line tidak benar-benar bersih. Saya sudah melahap 30 lap pada set ban pertama, yang merupakan maksimum menurut Michelin. Jadi kami memakai ban baru yang bekerja jauh lebih baik,” ungkap Pecco.

“Dengan ban baru kita juga bisa melaju 2 detik lebih cepat dalam kondisi seperti itu. Saya merasa memiliki lebih banyak cengkeraman pada ban belakang, kepercayaan diri saya meningkat tapi sayangnya saya terpeleset. Dalam kondisi seperti itu, sangat sulit untuk tidak membuat kesalahan. Ini juga trek baru, jadi kita harus mencari limitnya dan sayangnya pada saat itulah saya menemukannya,” pungkas rekan setim Jack Miller itu.