Perubahan Radikal Honda RC213V Merugikan Gaya Balap Marquez?

RiderTua.com – Honda akan hadir dengan ‘mesin baru’, motor yang didesain ulang secara radikal. Sebuah berita gembira bagi semua pembalap Honda karena berusaha mengembalikan daya cengkram belakang yang kurang… Perbedaan terbesar antara RC213V lama dan baru adalah distribusi berat. Sebelumnya, motor Honda ini condong titik berat di bagian depan yang besar, yang memberikan pengendalian ‘front end’ yang luar biasa, mampu late braking dengan apik dan menikung dengan keras (Marquez banget). Namun dengan konsep sebelumnya itu harus dibayar mahal, karena bobot di bagian depan berarti lebih sedikit grip di bagian belakang.. Siapa pun selain Marc Marquez kesulitan dengan grip belakang, tidak dapat menemukan pengendalian penuh dan dipaksa untuk mengambil risiko lebih besar.. Jika RCV model baru dibalik dengan titik berat di roda belakang akan merugikan gaya unik Marc?.. Risikonya pembalap lain gacor, Marc harus adaptasi dulu.. Yang jelas Marc akan merubah gaya balapnya, atau dia memakai motor ‘hibrid’ (gabungan versi sebelumnya)?

Perubahan Radikal Honda RC213V Merugikan Gaya Balap Marquez?

Kembalinya Marquez untuk tes Sepang akan menjadi penting untuk pengembangan Honda RC213V 2022. Marquez mengendarai motor yang didesain ulang secara radikal di Misano, dan merasa itu lebih baik. Nakagami dan Espargaro telah mengujinya di tes Jerez, seperti yang dilakukan Alex Marquez secara singkat, dan semuanya memuji motornya.

Hingga tahun lalu (2021) selain Marc Marquez kesulitan dengan grip belakang, tidak dapat menemukan handling yang sesuai dan dipaksa untuk mengambil risiko di tikungan masuk dan hilang waktu saat keluar tikungan. “Musim lalu kami benar-benar kesulitan dengan grip belakang.. Dan sayangnya, kami mencoba banyak hal, tetapi masalah utama tidak hilang. Jadi kami banyak berjuang untuk sesi kualifikasi dan balapan. Kemudian saya harus mengambil risiko ekstra. Dan sayangnya saya mengalami beberapa crash selama latihan dan balapan. . Jadi itu sangat sulit,” kata Nakagami menjelaskan. Solusinya adalah motor konsep baru tahun ini…

Pol Espargaro juga sempat kesulitan, terutama di awal musim. Melihat data Marc Marquez dan telah memberinya petunjuk tentang bagaimana mendapatkan lebih banyak potensi dari RC213V. “Secara teknis itu adalah sesuatu yang saya temukan, cara membuka throttle, penting untuk melakukannya dengan cara yang berbeda dari yang saya lakukan. Dengan grip rendah ini, saya tidak bisa membuka gas secara agresif seperti biasanya. Kemudian saya tidak bisa melakukannya… menggunakan rem belakang seperti yang biasa saya lakukan di kategori lain atau di motor lain. Saya banyak bermain di tikungan masuk dengan rem belakang, dan tahun lalu saya tidak bisa melakukannya. Dan bagi saya ini adalah salah satunya alasan mengapa saya sangat kesulitan selama tahun lalu.”

Untuk 2022 Honda telah membuat beberapa perubahan pada motornya, Espargaro telah mengubah gaya balapnya, dan ini telah membuat perbedaan besar. “Jadi tentu saja saya berlatih dengan cara yang berbeda, motor yang berbeda yang memungkinkan saya lebih sensitif pada pembukaan throttle dan rem belakang. Semoga ini akan membantu saya di musim 2022, ” kata Pol..

Marc Marquez Tidak Masalah dengan Motor Lama

Kurangnya grip tidak menjadi masalah bagi Marc Marquez, Pol Espargaro menjelaskan. “Pada motor model lama, Marc adalah seorang jenius dan jenius, karena cara mengendarainya adalah yang terbaik. Bukan karena motor itu lebih cocok untuknya daripada yang lain, itu karena dia bagus. Dia adalah orang yang terbiasa. untuk mengendarai dengan cengkeraman rendah ini, saya akan mengatakan masalah. Jadi dia menyesuaikan gayanya dengan cengkeraman rendah ini dan dia mampu mengambil performa maksimal dari cengkeraman rendah ini.”

Perubahan pada sepeda 2022 adalah untuk memindahkan keseimbangan berat lebih jauh ke belakang dan untuk menciptakan cengkeraman belakang yang lebih baik, untuk mendapatkan lebih banyak traksi saat keluar dari tikungan. “Motor tahun depan sedikit berbeda, ini didasarkan pada grip belakang yang saya pikir akan memungkinkan kita semua untuk meningkatkan kondisi bukaan throttle dengan cara yang berbeda,” kata Espargaro.

“Tentu saja motor baru ini mengalami peningkatan besar dalam hal grip belakang dan juga performa mesin. Banyak bagian dari motor balap telah meningkat. Seperti yang Anda lihat dari luar, ada perubahan besar pada bentuknya. Dan Anda dapat melihat bagaimana Honda bekerja sangat keras selama musim ini,” tambah Nakagami

Merugikan Gaya Lama Marquez?

Sepanjang karirnya, Marquez menikung dengan cara berbeda, dia tidak pusing dengan grip belakang karena dia bisa mengendarainya, menggunakan kontrol throttle yang luar biasa dan menyesuaikan dengan grip yang kurang, kemampuannya untuk menegakkan motor lebih awal dan menggunakan ban sebanyak mungkin. Jika motor RCV 2022 memiliki konsentrasi bobot lebih ke bagian belakang, Marquez harus menemukan cara baru untuk mengerem dan membelokkan motor.
(Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)