RiderTua.com – Joan Mir: Menunggu Bagnaia membuat kesalahan… Usai GP Misano Joan Mir meminta rehat sejenak untuk menekan ‘tombol reset’. Bagi pembalap asal Spanyol itu, ini adalah ‘moment emas’, karena di Portimao rider Suzuki itu kembali pada kekuatannya dan mengamankan P2 di belakang pemenang Pecco Bagnaia (Ducati). Pada saat red flag berkibar, Mir tertinggal 2,4 detik dari pembalap Ducati asal Italia itu. Juara dunia MotoGP 2020 itu sangat senang dan terlihat sangat lega. Dia juga melontarkan pujian untuk Bagnaia.
“Saya sangat senang dengan podium ini. Tapi bagi saya ini bukan tentang hasil, ini tentang seluruh akhir pekan. Luar biasa. Saya langsung merasa baik sejak momen pertama di FP1,” ujar Mir dengan wajah berseri-seri.
Rekan setim Alex Rins itu juga mengakui, “Semuanya terasa mudah. Saya mampu melakukan banyak lap dengan motor tunggal saya dalam kondisi yang baik. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada tim untuk motor yang bagus, kali ini saya bisa membalap untuk pole dan juga bertarung untuk kemenangan.”
Joan Mir melanjutkan, “Itulah yang saya butuhkan. Tapi Pecco benar-benar membalap dengan sangat efektif. Aku menunggu begitu lama untuk melihat apakah Pecco mungkin membuat kesalahan, tapi dia tidak melakukannya. Saya juga ingin mengucapkan selamat kepadanya untuk ini. Itu tidak datang.”
“Saya memiliki kenangan khusus dari balapan 2020 di Valencia, ketika dia mengamankan gelar juara dunia. Saya sangat optimis untuk Valencia. Ini adalah trek yang biasanya saya kuat. Dengan paket saat ini, terlihat lebih baik ketimbang di pertengahan musim.”
Rider berusia 24 tahun itu menambahkan, “Saya juga ingin mengatakan bahwa, seorang petugas polisi meninggal dalam sebuah insiden pada hari Sabtu dan seorang fotografer bernama Lucio terluka. Saya ingin mengiriminya banyak kekuatan dan mendoakan yang terbaik untuk keluarganya.”
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment