Categories: Otomotif

Menjual Mobil EV Murah Tak Terlalu Mudah?

RiderTua.com – Saat ini jumlah mobil listrik di Indonesia tak sebanyak mobil hybrid bahkan konvensional. Memang karena harganya yang terlalu mahal membuatnya tak bisa bersaing dengan model lainnya. Sehingga berjualan mobil listrik di Tanah Air bisa cukup sulit bagi sebagian produsen seperti Hyundai. Walau begitu, mereka masih menaruh harapan produknya bisa menjangkau semua masyarakat.

Baca juga: Honda e:N Series Siap Ramaikan Pasar Mobil Listrik!

Berjualan Mobil Listrik di Tanah Air Agak Sulit

Hyundai menjadi pelopor bangkitnya era elektrifikasi di Indonesia dengan membawa dua mobil listriknya, yaitu Ioniq dan Kona EV. Keduanya mampu terjual hingga ratusan unit, dan meskipun hasilnya cukup kecil tapi itu dirasa sudah cukup bagi mereka. Terlebih mereka merasa pasar mobil listrik belum sepenuhnya berkembang disini.

Memang karena pasar mobil listrik masih berjalan pelan-pelan, mengikuti perkembangan pasarnya. Tentu mereka tak langsung begitu saja membawa banyak mobil tanpa melihat adanya kondisi di pasar tujuannya. Apalagi kalau melihat harga jualnya, dimana banderolnya masih lumayan mahal walau dengan banderol dibawah Rp 1 miliar.

(Hyundai Simprug)

Infrastruktur Pendukung

Hyundai sebenarnya sudah tahu penyebab dari mahalnya harga mobil EV yaitu karena komponen baterainya. Sehingga inilah kenapa pemerintah Indonesia menggandeng sejumlah produsen mobil dan teknologi untuk membangun pabrik baterai mobil listrik. Dengan begitu, diharapkan ke depannya produsen tak perlu pusing memikirkan untuk membawa model CKD-nya saja.

Dalam arti lain, produsen seperti Hyundai bisa merakit mobil listrik di Tanah Air. Asalkan infrastruktur pendukungnya sudah cukup lengkap, maka itu bisa saja terjadi, entah Hyundai atau merek lainnya. Jika semua kriteria tersebut terpenuhi, maka penjualan mobil EV bisa meningkat lebih jauh lagi.

Untuk sekarang, Hyundai masih terus mengandalkan model seperti Kona EV hingga Ioniq. Penjualan keduanya masih lumayan stabil, walau pada akhirnya Kona EV-Ioniq nantinya harus berhadapan dengan merek lainnya.

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024