Motor Joan Mir Keluar Api: Saya Takut!

RiderTua.com – Joan Mir harus memarkir motor Suzuki-nya di sisi trek pada sesi FP4. Juara dunia 2020 itu sempat membuat kejutan di Austin pada menit pertama FP4 ketika Suzuki-nya tiba-tiba berhenti pada saat fase akselerasi. Butuh beberapa saat sebelum kita bisa melihat Mir di trek lagi.. “Motornya ‘habis’. Saya tidak tahu apakah itu mesin atau sesuatu yang lain. Saya takut karena itu terjadi pada fase akselerasi, yang sangat berbahaya. Untungnya, tidak apa-apa,” komentar pembalap berusia 24 tahun itu tentang kejadian itu.

Pada lap cepat pertamanya, Mir mengalami masalah teknis saat berakselerasi ke trek lurus panjang. Suzuki-nya tiba-tiba melambat, asap dan api membubung dari bagian belakang GSX-RR. Miguel Oliveira (Red Bull KTM), yang melaju di belakang, hanya bisa menghindari Mir dengan berbelok dan terhindar dari bencana.

Motor Joan Mir Keluar Api: Saya Takut!

Mir melanjutkan bahwa motor harus dibawa ke garasi karena beberapa part akan dipakai di motor kedua… “Kami memiliki beberapa bagian khusus pada motor saya yang tidak kami gunakan pada motor cadangan (pengganti). Jadi saya ingin memastikan bahwa motor yang berhenti kembali ke pit, itulah sebabnya saya tidak kembali ke garasi dengan skuter,” kata  Mir, yang tiba di garasi dengan motor di angkut di truk derek.

Karena dia berada di urutan ke-13 di FP3, pembalap Spanyol itu harus melalui kualifikasi-1 (Q1), yang akhirnya bisa dia lewati dengan mudah. Di Q2, Mir mencatatakan waktu 2:03.528 menit, yang membuatnya berada di posisi start ke-8… “Itu adalah hari yang menantang. Saya berharap lebih banyak di FP3. Saya hanya mampu mencatatkan waktu putaran yang baik dengan ban medium di FP4, yang menunjukkan bahwa kami memiliki kecepatan balapan yang baik. Meskipun tidak cukup untuk strat dari baris kedua di kualifikasi, saya masih sangat puas dengan pekerjaan kami,” kata Mir…

Alex Rins Yakin bisa bertarung di depan

Mir start tepat dibelakang rekan setimnya Alex Rins. Pembalap berusia 25 tahun itu 0,672 detik lebih lambat dari waktu pole sitter Pecco Bagnaia (Lenovo Ducati), dan untuk balapan 20 lap nanti malam dia yakin punya speed dalam balapan…

“Kecepatan kami mirip dengan pembalap di depan. Saya harus agresif di awal dan menyalip banyak pembalap, lalu saya bisa bertarung untuk podium. Balapan akan sangat menuntut, baik secara fisik maupun mental. Kami harus tetap fokus. Akan sulit untuk melakukan manuver di tikungan, terutama dengan tangki penuh,” kata Rins