RiderTua.com – Joan Mir mengatakan dia kecewa dengan hasil balapan Misano, dengan paket ban yang dia pilih dengan rekomendasi tim (medium-medium), dia hanya bisa bertahan, tidak mampu menyerang… Joan Mir adalah salah satu pembalap terkuat di lintasan pada balapan Gran Premio Octo di San Marino e delle Riviera di Rimini di Misano. Tetapi dia kehilangan terlalu banyak grip di awal balapan. Menjelang finis, pembalap Suzuki Ecstar itu disalip Jack Miller dan mengejar rekan senegaranya Marc Marquez. Dia kehilangan posisi ke-5 nya dan diberikan ke Miller, karena Mir telah melebihi ‘track limit’ jelang finish. Juara dunia MotoGP 2020 itu finis di tempat ke-5 dalam balapan Misano. Tapi kemudian pembalap berusia 24 tahun itu dihukum, dia kemudian mengungkapkan kekecewaannya secara terbuka.
“Saya kecewa, saya berharap lebih banyak di sini. Di awal balapan saya tidak bisa menyalip pembalap dengan ban depan saya (medium).. Bagi saya paruh pertama adalah bagaimana mencoba untuk bertahan (bukan menyerang). Situasinya benar-benar berbeda dari yang saya perkirakan,” ujar peringkat 3 dalam klasemen pembalap itu.
“Saya ingin menyerang dan entah bagaimana saya hanya bisa bertahan melawan pembalap lain. Feeling dengan motor tidak bagus. Kami akan mencoba meningkatkan motor pada tes hari Selasa dan Rabu, dimana itu akan sangat penting bagi kami. Kami ingin punya potensi bagus untuk beberapa balapan terakhir dan saya ingin berada di tempat saya yang seharusnya. Finis ke-5 atau 6 bukanlah tempat yang saya inginkan,” imbuh Joan Mir.
“Saat memilih ban, seperti Rins saya menggunakan ban medium di depan (dan belakang). Tim merekomendasikan ban kepada saya. Alex Rins (medium-medium) juga bisa mengelola ban dengan baik, dia tidak pernah mencoba ban depan hard. Tapi saya butuh lebih banyak kekuatan untuk ban depan, gaya balap saya berbeda dari Alex, saya bertanya lebih banyak tentang ban depan. Sayangnya, kami tidak kompetitif seperti yang kami harapkan. Tapi sebenarnya kami tidak melakukan kesalahan. Kami hanya tidak memiliki informasi yang cukup.”
Joan Mir menjelaskan lebih detail, “Itu sedikit rumit. Motor kami tidak biasa menggunakan ban hard. Tapi aku mulai memakainya sekarang, saya tidak bisa mengendarai motor dengan ban medium,” pungkasnya…
RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…
RiderTua.com -Citroen memang sudah dikenal dengan line-up mobilnya yang berkualitas, tapi dengan harga yang cukup terjangkau. Bahkan ini juga berlaku…
RiderTua.com - Jadwal MotoGP Jerez 2024.. Usai melakukan lawatan ke Amerika Serikat, balapan MotoGP kembali ke tanah Eropa. 'Gran Premio…
RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…
RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…
RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…
Leave a Comment