Categories: MotoGP

Garrett Gerloff: Apakah Cukup dengan Kata Maaf?

RiderTua.com – Garrett Gerloff: Apakah cukup meminta maaf kepada Yamaha?.. Kejadian dalam balapan Superbike kedua di Assen (race-2), membuat direktur balap Yamaha Andrea Dosoli tak bisa tidur… Garrett Gerloff mendorong sesama pembalap Yamaha, Toprak Razgatlioglu keluar dari balapan. Namun sejatinya, Garrett Gerloff tidak diragukan lagi merupakan aset penting Yamaha Superbike dalam hal memacu motor dan keterampilan menguasai superbike R1. Pembalap asal Amerika itu adalah salah satu talenta terbesar, sebagaimana dibuktikan dengan lima podium dan peringkat ke-6 di klasemen di musim keduanya di SBK. Dan dia salah satu pembalap yang paling ramah, paling sopan, dan paling akomodatif. Setelah melakukan kesalahan apakah cukup dengan kata maaf kepada tim Yamaha yang sedang berburu gelar dunia? Berikut ungkapan penyesalan pembalap Texas itu..

Garrett Gerloff: Apakah Cukup dengan Kata Maaf?

Meskpiun di trek, manuver Gerloff agresif dan tanpa kompromi seperti beberapa pembalap, contohnya pembalap BMW Tom Sykes dan Eugene Laverty serta bintang Kawasaki Jonathan Rea dan pembalap Ducati Michael Rinaldi mengalami langsung dalam insiden dengan pembalap Texas dan di Assen akhirnya dengan Toprak Razgatlioglu (sama-sama motor Yamaha).

Seperti Razgatlioglu, Gerloff juga terikat kontrak dengan Yamaha. Ketika Razgatlioglu ditabrak oleh Gerloff di race kedua, meredam ambisi pembalap asal Turki itu untuk meraih gelar, semua melihat wajah-wajah membisu di garasi masing-masing. Dapat diasumsikan bahwa hubungan baik antara pembalap dan antara Yamaha dan Gerloff setelah Assen tidak akan sama lagi.

Pembalap GRT juga tahu itu, dan segera setelah balapan dia meminta maaf secara pribadi kepada Razgatlioglu dan Yamaha. “Saya hancur dan hanya bisa meminta maaf kepada Toprak dan Yamaha untuk hari ini… Saya memiliki start yang bagus dari baris ketiga di grid dan saya merasakan kontak di tikungan pertama, tetapi tidak sampai saya melihat ke belakang, saya melihat itu adalah Toprak. Saya minta maaf untuknya karena dia membayar harga yang mahal untuk kesalahan saya, tetapi juga untuk Yamaha. Saya hanya bisa meminta maaf kepada mereka berdua, meskipun saya tahu bahwa ini tidak akan mengubah hasilnya,” kata Gerloff sedih.

Akibat insiden itu race management, memberi Gerloff penalti ride-through, setelah itu pembalap Texas itu jatuh di tikungan 9 saat mencoba mengejar beberapa pembalap.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024