RiderTua.com – Dalam 2 minggu kedepan, bintang-bintang MotoGP akan bertarung lagi di Red Bull Ring di Spielberg, di mana ‘amunisi baru’ akan diberikan untuk paruh kedua musim dengan balapan ganda di Austria. Pertanyaannya masih sama, akankah Valentino Rossi melanjutkan kariernya sebagai pembalap MotoGP setelah 2021 atau akankah dia pensiun?.. “Dia adalah legenda, dia adalah pahlawan saya di MotoGP sejauh yang saya ingat sejak saya mulai menonton MotoGP. Dia punya karir yang luar biasa dan saya pikir dia masih punya semangat juang yang besar,” kata Binder… Sementara pemimpin klasemen saat ini, ‘El Diablo’ berujar, “Menyenangkan melihat Vale (tetap) balapan, dengan motor apapun (Ducati).”
Satu tanda tanya besar masih tetap menggelayut, bagaimana keputusan Valentino Rossi? Bagaimanapun, rider Yamaha berusia 42 tahun itu telah berulang kali menekankan bahwa setelah paruh pertama musim dengan tim Petronas, dia akan memutuskan apakah tahun ke-26 di kejuaraan dunia balap motor juga akan menjadi yang terakhir? Setidaknya sebagai pembalap. Seperti diketahui, tim Aramco VR46 miliknya akan bersaing sebagai tim satelit Ducati di kelas MotoGP mulai 2022.
Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Al Saud, mitra tim Rossi dengan Tanal Entertainment Sport & Media, memimpikan kakak adik Rossi dan Luca Marini sebagai duo pembalap untuk Aramco Racing meskipun hasilnya belum memuaskan (Rossi berada di urutan ke-19 di Kejuaraan Dunia dengan hanya 17 poin).
Di sisi lain, mantan rekan setim Vale sekaligus saingan beratnya, Jorge Lorenzo, menyarankan untuk pensiun pada juara dunia 9 kali itu. Sementara legenda GP Giacomo Agostini telah menyarankan hal itu agar Rossi melakukannya sejak lama.
Ketika Brad Binder ditanya tentang masalah ini, rider KTM Red Bull itu berkata, “Nah, apakah dia akan mengumumkan pengunduran dirinya atau tidak? Siapa yang tahu.”
Pembalap asal Afrika Selatan berusia 25 tahun itu menambahkan, “Dia adalah legenda olahraga, dia adalah pahlawan saya di MotoGP sejauh yang saya ingat sejak saya mulai menonton MotoGP. Dia punya karir yang luar biasa dan saya pikir dia masih punya semangat juang yang besar. Mari kita lihat bagaimana keputusannya pada akhirnya.”
Ketika pemimpin Kejuaraan Dunia Fabio Quartararo ditanya, apakah dia juga bisa membayangkan The Doctor berada di tim VR46 miliknya sendiri dengan Ducati? Jawaban rider pabrikan Yamaha itu sangat diplomatis, “Vale telah menjadi idola saya sejak saya berusia 5 atau 6 tahun. Melihatnya di trek terlepas dari motor mana, selalu menyenangkan, juga untuk Kejuaraan Dunia. Sangat menyenangkan dia ada di paddock, jadi mengapa tidak?”
Sementara itu Marc Marquez menambahkan dengan hati-hati, “Kita tidak pernah tahu dengan Valentino, dia sekarang membalap di usia 42 juga.”
RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…
RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…
RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…
RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…
RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…
RiderTua.com - Toyota masih membuktikan sebagai pemimpin penjualan mobil di Indonesia. Tak terkecuali di segmen low MPV, dimana Avanza tetap…
Leave a Comment