Recall Airbag Takata Masih Terus Berjalan?

RiderTua.com – Tentu masih ingat dengan permasalahan inflator airbag Takata yang sempat menghebohkan dunia otomotif. Bagaimana tidak, masalah pada komponen tersebut telah mengakibatkan recall besar-besaran di seluruh dunia. Tak terkecuali di Indonesia, dimana diketahui recall airbag Takata masih terus berjalan sampai sekarang. Toyota Astra Motor (TAM) sempat mengingatkan pada pengguna untuk segera memperbaiki mobilnya sebelum terlambat.

Baca juga: Toyota Tetap Jadi Merek Mobil Terlaris di Indonesia

Recall Airbag Takata Diteruskan Sampai Sekarang

Sebenarnya penarikan ini diteruskan hingga kini bukan karena produsennya yang menunda prosesnya. Melainkan karena masih ada pemilik mobil yang terdampak belum juga memperbaiki kendaraannya. Padahal jika dibiarkan begitu saja, berpotensi akan menimbulkan resiko lebih serius.

Masalah airbag Takata ini terletak pada bagian inflator-nya, ketika airbag mengembang, maka ada potensi serpihan logam bisa ikut terlempar. Tentu ini sangat berbahaya jika terjadi kecelakaan karena bisa berakibat fatal, dan sudah ada kejadian yang melibatkan komponen tersebut. Lebih gawatnya lagi, airbag Takata tersebut sudah dipakaikan pada lebih dari 5 juta unit mobil di seluruh dunia.

Demi Keselamatan Pengguna

Karena dampaknya sampai ke skala global, tak terkecuali Indonesia, dimana sejumlah produsen sudah melakukan penarikan. Toyota sudah mengumumkan sejumlah model yang terdampak oleh airbag Takata tersebut. Namun ternyata masih ada pemilik yang belum juga memperbaiki mobilnya, padahal resiko kerusakan yang ditimbulkannya bagi pengemudi cukup berbahaya.

Untuk itulah TAM meminta bagi pemilik sejumlah model yang terdampak untuk segera memperbaiki mobilnya. Kali ini model yang ditarik yaitu Camry tahun produksi 2002-2004, Corolla 2001-2013, Vios 2006-2013, Yaris 2006-2013, Alphard 2010-2014, dan NAV1 2012-2014. Sebelumnya sempat ada model Avanza dan Rush, tapi sepertinya semuanya sudah ditangani.

TAM lewat SSC (Special Service Campaign) akan menghubungi sejumlah pemilik mobil yang terdampak tersebut. Jika sudah mendapat pemberitahuan, pemilik bisa mendatangi bengkel resmi untuk melakukan penggantian komponen secara gratis.