Categories: MotoGP

Balapan dengan Ducati? Keputusan Ada di Tangan Rossi

RiderTua.com – Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Al Saud ingin Rossi bergabung dengan tim bersama dengan adiknya, Luca Marini pada tahun 2022. Dan Vale harus mengendarai Ducati di sana. Tetapi pada akhirnya, Valentino sendiri yang harus memutuskan.. Valentino Rossi saat ini sedang berlibur dan menggunakan waktunya untuk membuat keputusan akhir tentang masa depannya. Pembalap Petronas SRT Yamaha itu menghabiskan liburan musim panas dalam beberapa tahun terakhir dengan berlayar bersama teman-teman dekatnya ke Kroasia. Liburan kali ini situasinya sangat berbeda. Sejauh ini hasil yang ditorehkan The Doctor dengan Petronas Yamaha memang mengecewakan. Finis di tempat ke-10 di Mugello merupakan hasil tertinggi bagi pemenang GP 115 kali itu.

Balapan dengan Ducati? Keputusan Ada di Tangan Rossi

Baru-baru ini usai mengalami crash di Assen, Valentino Rossi menjelaskan bahwa akan sangat sulit untuk melanjutkan karirnya. Banyak pengamat sudah berspekulasi tentang kemungkinan pengumuman pengunduran diri Rossi di balapan kandang di Misano Adriatico pada bulan September.

Rekan bisnis VR46 sekaligus teman masa kecil Rossi, Uccio Salucci menjelaskan kepada media, “Beberapa hasil seperti di Assen selama sesi latihan atau saat balapan di Sachsenring, ketika dia melakukannya dengan baik dalam hal kecepatan. Hal ini bagus untuk Valentino dan membantunya membuat keputusannya. Jauh di lubuk hati saya pikir, dia belum mengambil keputusan. Tapi tentu saja dia memikirkannya.”

Salucci juga menegaskan, “Ini akan menjadi liburan yang aneh. Tubuh tidak di trek, tapi kepala disana. Sebenarnya dia akan liburan pada bulan Desember. Saya harap udara laut akan membimbingnya membuat keputusan yang tepat. Kemudian kita akan melihat apa yang terjadi.”

Selain itu Salucci juga mengatakan, “Saat ini kami punya motor yang sangat sulit untuk menyalip di trek lurus. Ada banyak aspek yang rumit.”

Faktanya adalah: Para investor yakni Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Al Saud (Tanal Entertainment Sport & Media) ingin Rossi bergabung dengan tim bersama dengan adiknya Luca Marini pada tahun 2022. Dan Vale harus mengendarai Ducati di sana.

“Saya setuju dengan pangeran. Tapi kami harus menerima keputusan Vale, apapun itu. Saya berharap keinginan sang pangeran akan menjadi kenyataan, tetapi Valentino harus memutuskan. Bagaimanapun, kami selalu berada di sisinya,” pungkas Salucci.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024

Suzuki Telah Mengirim 400 Unit Jimny 5-Door ke Konsumen Indonesia

RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…

19 April 2024

Toyota Fortuner Kini Hadirkan Varian Hybrid!

RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…

19 April 2024