Categories: MotoGPUncategorized

Pecco: Harus Mengambil Langkah Maju

RiderTua.com – Pecco Bagnaia: Harus mengambil langkah lebih maju lagi jika ingin punya peluang merebut gelar… Francesco ‘Pecco’ Bagnaia memimpin Kejuaraan Dunia MotoGP pada tahun 2021 setelah GP Spanyol di Jerez untuk waktu yang singkat. Tetapi setelah 9 balapan dia memasuki jeda musim panas dengan terpaut 47 poin di belakang Fabio Quartararo. Akibat penalti long lap, sulit memperebutkan podium dan poin lebih banyak di seri terakhir.. “Yang pasti poinnya banyak. Saya sudah berusaha dan selalu berusaha maksimal,” kata Juara Dunia Moto2 2018. “Saat ini Fabio Quartararo dan Yamaha selangkah lebih maju,” imbuh murid VR46 Academy itu usai GP Assen. Selama liburan musim panas MotoGP, peringkat ke-3 di Kejuaraan Dunia itu ingin mengejar ketinggalan.

Pecco Bagnaia: Harus Mengambil Langkah Jika Ingin Punya Peluang Merebut Gelar

“Menurut saya, kami punya kemungkinan, tetapi kami harus mengambil langkah lebih. Jika kami ingin punya peluang dalam perebutan gelar, kami harus berkembang. Saya harus berkembang sebagai pembalap dan Ducati mungkin juga harus mengambil langkah sebagai produsen motor. Sebagai pembalap, saya masih harus menjadi jauh lebih baik. Dalam situasi tertentu kami harus mendapatkan lebih banyak, bahkan ketika kami kesulitan, seperti di Assen,” lanjut Pecco Bagnaia.

Di GP Belanda, pembalap asal Italia kesulitan dengan komitmen penuh untuk menahan Quartararo terlebih dahulu dan kemudian Nakagami dan pembalap lain yang ada di belakangnya. Tapi Pecco dihukum long lap penalti karena melewati batas lintasan, yang membuatnya kembali ke posisi ke-6. Pecco meninggalkan paruh pertama musim dengan tiga kali podium (finis ketiga di GP Qatar-1, finis kedua di Portimo dan Jerez).

“Masih banyak yang harus kami lakukan,” kata pembalap berusia 24 tahun itu, merujuk pada jeda 5 pekan sebelum balapan ganda Spielberg (8 dan 15 Agustus).

“Selama liburan musim panas ini, saya akan sangat berkonsentrasi untuk meakukan persiapan dengan lebih baik dan lebih ‘siap’ di Austria.” Di Misano, murid VR46 itu juga sibuk berlatih dengan menunggangi Ducati Panigale minggu lalu.

“Saya juga ingin berbicara banyak dengan tim untuk menemukan sesuatu yang dapat membantu kami. Karena saat ini Fabio dan Yamaha sudah selangkah lebih maju,” tegas pembalap pabrikan Ducati itu.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024