Categories: MotoGP

Michelin Sediakan Lebih Banyak Ban untuk GP Assen

RiderTua.com – Michelin sediakan lebih banyak ban untuk GP Assen.  Fans MotoGP di Belanda harus puasa selama 1 tahun karena balap motor paling bergengsi sejagad raya MotoGP tak digelar disana tahun lalu. Akhir pekan ini, sirkuit Assen akan kembali bertabur bintang-bintang MotoGP dan suara menderu dari knalpot motor-motor prototipe tercanggih. Selama 1 tahun tidak menggelar hajatan, sirkuit Assen dimake-over. Operator trek memanfaatkan waktu untuk mengaspal ulang lintasan. Untuk itulah Michelin menyediakan lebih banyak ban untuk Assen. Siapa yang akan menjadi ‘Raja Tikungan’ Assen?.. Dijamin peta kekuatan tidak akan sama lagi dengan tahun sebelumnya… 4 ban depan dan 4 ban belakang tersedia untuk trek ini. Dimana terdiri dari trek lurus sepanjang 487 meter, dan 6 tikungan kiri dan 12 tikungan kanan.

Michelin Sediakan Lebih Banyak Ban untuk GP Assen

Demi kepuasan tim balap dan para pembalap, pabrikan ban Michelin akan mendistribusikan lebih banyak ban di bagasinya. Empat ban depan dan empat ban belakang tersedia untuk trek ini. Dimana terdiri dari trek lurus sepanjang 487 meter, dan 6 tikungan kiri dan 12 tikungan kanan.

Ban belakang tentu saja lebih banyak digunakan, oleh karena itu Michelin mengandalkan varian asimetris. Ini artinya, sisi kanan lebih keras untuk mengatasi suhu yang lebih tinggi dan beban di tikungan cepat. Ban depan menggunakan simetris. Dengan cara ini, orang berharap untuk interaksi yang optimal di Michelin. Jika turun hujan di trek paling utara dari kalender balap yang modifikasi pada tahun 2021, ada ban soft dan medium dengan desain simetris di bagian depan dan desain asimetris di bagian belakang.

Manajer Michelin Motorsport Piero Taramasso mengatakan, “Dengan sejarah yang panjang dan berharga sebagai tempat balapan motor di level tertinggi, TT Circuit Assen adalah salah satu trek yang dinanti-nantikan oleh para pembalap dan tim kami setiap tahun. Tata letak ‘jadul’ dengan campuran tikungan yang panjang, cepat, dan menikung tajam berarti balapan biasanya sangat seru dan saya yakin para penggemar yang berhasil mendapatkan tiket tidak akan kecewa. Dari sudut pandang teknis, kontingen ban Assen kami dikembangkan untuk menahan tuntutan yang sangat khusus pada ban dengan jumlah tikungan dan aspal baru. Kami ingin menawarkan cengkeraman konstan kepada pembalap sepanjang balapan.”

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024

Marco Bezzecchi : Kami Belum Mencetak Satu Poin Pun di Sprint Race

RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…

25 April 2024