Pecco: Oliveira Penantang Gelar, Marquez?

RiderTua.com – Pecco Bagnaia mengatakan Miguel Oliveira adalah penantang gelar tahun ini, setelah KTM tenggelam di awal musim. Kini motor RC16 terbukti bangkit dengan cepat dan tidak bisa dianggap remeh. Di Kejuaraan Dunia MotoGP, pertarungan antara Fabio Quartararo (Yamaha) dan skuat Ducati tampaknya akan terus berlanjut. Tetapi dalam tiga balapan terakhir, pembalap pabrikan Red Bull-KTM Miguel Oliveira berhasil naik podium 3 kali berturut-turut. Dengan demikian, pembalap asal Portugal itu mengumpulkan 65 poin. Sementara Quartararo hanya mendulang 51 poin sejak Mugello. Francesco ‘Pecco’ Bagnaia adalah bagian dari trio Ducati dalam perburuan mengejar pemimpin kejuaraan dunia Quartararo. Tapi bagaimana murid VR46 Academy itu menilai peluang Miguel Oliveira (KTM) dan Marc Marquez (Honda) dalam perebuatan gelar?

Pecco Bagnaia: Miguel Oliveira adalah Penantang Gelar

Marc Marquez dan Honda merayakan kembali kemenangannya pada hari Minggu di GP Jerman. Dan itu adalah kemenangan Sachsenring ke-11 berturut-turut untuk kedua belah pihak. Pasalnya, pembalap asal Spanyol itu menjuarai kelas 125cc pada 2010 dan kelas Moto2 pada 2011 dan 2012. Dan pabrikan motor terbesar dunia itu 3 kali menjuarai GP Jerman berkat Dani Pedrosa.

Karena awal musim yang sulit, Oliveira terpaut 57 poin di belakang Quartararo di klasemen Kejuaraan Dunia setelah melakoni 8 seri balap. Untuk Marc Marquez, yang baru menjadi starter di GP Portugal dan tiga kali gagal finis berturut-turut sebelum kemenangan di Sachsenring, itu adalah 90 poin penuh.

Bagaimana Pecco Bagnaia, yang berada di peringkat ke-4 di Kejuaraan Dunia dan memiliki defisit 32 poin itu melihat persaingan KTM dan Honda dalam perebutan gelar?

“Kami melihat empat atau lima pabrikan yang sangat kuat di Kejuaraan Dunia, dan itu bagus untuk kompetisi. Miguel adalah salah satu pembalap paling berbakat di kelas MotoGP. Ketika kita membalap di belakangnya, kita dapat melihat bahwa dia dapat membuat semua perbedaan dibandingkan dengan rider yang lain. Dia pasti seseorang yang bisa memperebutkan gelar,” kata pembalap pabrikan Ducati itu yakin.

“Marc menjalani balapan yang hebat pada hari Minggu setelah semua masalah dengan lengan dan bahunya. Tapi mari kita tunggu balapan berikutnya, karena saya harus dan saya ingin menjadi kompetitif. Saya akan senang berada di podium lagi, yang sekarang telah saya melewatkan empat balapan berturut-turut. Saya harus kembali naik podium dan mulai kembali mengumpulkan poin dan mempersempit jarak dari Fabio,” pungkas Juara Dunia Moto2 dari 2018.