Categories: Otomotif

Honda: Penjualan Mobil Bulan Mei 2021 Menurun

RiderTua.com – Meskipun dibantu dengan adanya insentif, tapi penjualan bulan Mei lalu mengalami penurunan. Padahal seharusnya bulan tersebut menjadi momen untuk meningkatkan penjualan mobil sejak Maret dan April 2021. Nyatanya penjualan mobil seperti Honda justru menurun hingga 16 persen pada bulan lalu. Walau demikian, hasilnya juga tak terlalu buruk dari tahun sebelumnya.

Baca juga: Honda Pastikan Takkan Jualan S660 di Indonesia

Penjualan Mobil Honda Menurun 16 Persen

Sepanjang Mei 2021, Honda Prospect Motor (HPM) mencatatkan penjualan mobil hingga 8.538 unit. Hasil yang didapatnya ini menurun dari bulan April yang bisa tembus 10.189 unit, artinya terjadi penurunan sebesar 16 persen. Memang tak hanya Honda yang merasakannya, tetapi juga produsen lainnya.

Penurunan ini terjadi akibat sejumlah faktor, seperti adanya hari libur Lebaran, masa berlaku insentif pajak nol persen yang berakhir, sampai kondisi pasar yang belum pulih. Entah mengapa keadaan di bulan Mei malah sebaliknya jika dibandingkan di dua bulan sebelumnya. Terlebih dengan adanya libur serta larangan mudik Lebaran, tak banyak masyarakat yang ingin membeli mobil.

(Honda Prospect Motor)

Brio Tetap Berkuasa

Dari hasil yang didapat itu, Brio Satya masih menyumbangkan hasil penjualan tertinggi hingga 3.813 unit. Kemudian disusul versi RS dengan 1.565 unit terjual, dan secara keseluruhan Brio yang menyumbang kontribusi penjualan mobil Honda tertinggi pada Mei 2021. Tentu ini bukan suatu yang mengejutkan, mengingat model ini menjadi incaran konsumen.

Selain Brio, ada juga City Hatchback yang mencatatkan penjualan hingga 892 unit. Disusul HR-V 1.5L sebesar 815 unit, CR-V 680 unit, Mobilio 335 unit, dan BR-V 264 unit. Rata-rata penjualan diatas 100 unit disumbangkan oleh model yang mendapatkan insentif pajak nol persen.

Kini dengan adanya perpanjangan insentif pajak hingga bulan Agustus, HPM punya kesempatan untuk memulihkan keadaan. Mereka akan berusaha untuk memenuhi semua permintaan konsumennya, walaupun dengan jumlah inden yang semakin lama semakin menumpuk.

This post was last modified on 15 Juni 2021 11:52

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024