RiderTua.com – Marc Marquez percaya bahwa masalah dengan RC213V 2021 adalah kurangnya grip ban belakang (daya cengkeram). Sehingga kondisi ini tidak hanya memperlambat akselerasi, tetapi juga menyebabkan masalah saat pengereman. ‘Penyakit’ ini sepertinya tidak asing lagi di telinga kita dialami oleh Yamaha milik Rossi dan Vinales beberapa tahun terakhir.. Dan anehnya kini Honda terkena masalah yang mirip.. Ban belakang kurang grip (cengkeraman) saat akselerasi, hingga top speed-nya pun kandas. Yang aneh tidak biasanya Marquez alami kesulitan berlarut-larut seperti ini, Marc yang kita kenal adalah ‘adaptif dan solutif’. Bagaimana pendapat Marc tentang rumitnya menyelesaikan masalah grip ban ini, dijelaskan dalam media motorsport com edisi Minggu (13/06/2021)…
“Sangat mudah untuk menjelaskan situasi ini, tetapi sulit untuk mengetahui dengan tepat di mana harus meningkatkan.. Saya hanya bisa mengatakan bahwa kami memiliki masalah: kami tidak bisa meraih grip saat berakselerasi, dan kami tidak bisa menghentikan motor saat memasuki tikungan. Penyebabnya mungkin kurangnya grip di bagian belakang,” kata Marquez.
“Ketika kami menghentikan motor, kami mengerem perlahan, tetapi seperti saya dan Pol, jika kita melambat dengan motor dalam posisi miring, kita akan jatuh seperti yang kita lakukan hari ini. Ini masalah di dua bidang yang berbeda, tapi saya pikir akar masalahnya sama. Masalah lainnya adalah kita tidak mendapatkan grip saat berakselerasi. Itu sebabnya kita kehilangan kecepatan bahkan di trek lurus.”
Kondisi ini sangat merugikan Honda saat balapan.. “Semua ini merugikan kita saat kita melaju jauh dalam perlombaan.” Honda belum meraih podium di musim 2021 sejauh ini. Jika podium musim ini nol, bisa jadi berhak mendapat hak konsesi (perlakuan istimewa) yang menurut media motorsport akan diterapkan untuk musim 2022.
Jika mendapat konsesi Honda dapat mengembangkan mesin bahkan selama musim berjalan dan memungkinkan untuk menunjuk pembalap reguler dalam tes pribadi. Sebuah keuntungan bagi Honda yang bisa menugaskan Marquez untuk bisa banyak menguji motor.
Namun Marquez yakin Honda akan memenangkan podium selama musim ini… dalam hal ini dia percaya bahwa Honda tidak akan mendapat konsesi karena bisa meraih podium. Tetapi Espargaro mengatakan akan sangat membantu bagi HRC untuk menerima manfaat konsesi ini.
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…
Leave a Comment