Categories: MotoGP

Suzuki dan Ducati Protes, Quartararo Diganjar Penalti Tambahan, Turun 3 Grid

RiderTua.com – FIM MotoGP Stewards akhirnya memutuskan penalti tambahan bagi pembalap dengan nomor start #20 Fabio Quartararo. Pembalap tim pabrikan Yamaha itu telah diberikan penalti waktu 3 detik karena membalap tanpa racing suit (baju balap) yang diikat dengan benar dan tanpa pelindung dada (chest protector) yang diperlukan karena terbang terbawa angin.. Akibatnya posisi akhir dalam balapan Fabio melorot di posisi ke 6 dan masih mendapatkan 10 poin dan posisi akhir di klasemen yang tetap namun dengan 115 poin (bukan 118 poin) seperti hasil kemarin.. Yang jadi pertanyaan saat melaju di kecepatan 300 km/jam dengan dada terbuka apa tidak masuk angin dan kerokan ya usai balapan?

Suzuki dan Ducati Protes, Quartararo Diganjar Penalti Tambahan

Hasil GP Catalunya dibolak-balik lagi. Fabio Quartararo, yang finis ketiga, diturunkan dari posisi ke-4 menjadi ke-6. Alasan karena perengkapan keselamatan berupa pelindung dada (di)terlepas…

Di GP Catalunya, Fabio Quartararo yang awalnya diperlambat oleh masalah dengan baju balap Alpinestars yang terbuka, kemudian dia menerima penalti 3 detik pasca balapan karena meninggalkan jalur di chicane (jalan pintas secara ilegal) setelah 24 lap, yang melemparkannya dari posisi ke-3 ke tempat ke-4.

Perwakilan dari Suzuki dan Ducati yang berbaris ke Race Direction dan anggota “FIM MotoGP Steward Panel” menanyakan apakah baju balap Fabio Quartararo yang tidak lengkap merupakan pelanggaran.

Awalnya diduga airbag pembalap Prancis itu terbuka secara tidak sengaja. Namun, asumsi ini belum terbukti. Bahkan teknisi Alpinetars belum tahu persis apa yang terjadi. Mereka telah memulai penyelidikan dan sedang memeriksa data yang direkam. Masih belum jelas apakah Fabio membuka ritsleting baju balapnya dan membuang “Pelindung Dada” untuk memberi lebih banyak ruang bagi airbag yang mungkin terbuka. Ritsletingnya jelas tidak rusak, karena bisa ditutup kembali oleh pembalap saat melaju pelan di akhir lap selesai balapan…

Regulasi FIM menetapkan dalam Pasal 2.4.5.2 tentang “Perlengkapan Keselamatan Pembalap”: Pembalap harus memakai helm, baju kulit, sarung tangan, sepatu balap, pelindung punggung dan pelindung dada setiap saat dan diikat dengan benar saat balapan di trek. . Namun, Quartararo terbukti kehilangan Pelindung Dada-nya.

Oleh karena itu, Fabio menerima penalti 3 detik tambahan, dan turun dari tempat keempat ke keenam (di belakang Mir dan Vinales) dan kehilangan tiga poin kejuaraan yang lebih berharga. Alhasil, keunggulan atas Zarco menyusut dari 17 menjadi 14 poin

Para stewards panel menemukan bahwa Quartararo balapan dengan baju balap yang tidak tertutup dan tanpa pelindung dada. Mike Leitner, Race Manager di KTM, juga mendukung hukuman bagi Quartararo. Pelindung dada itu wajib. Race direction tahu itu,” katanya..

 

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024