Chevrolet Recall 8 Ribu Unit Mobil di Indonesia, Ada Apa?

RiderTua.com – Kini Chevrolet sudah tak lagi berjualan di Indonesia sejak hengkang beberapa tahun lalu. Namun belakangan ini merek yang dinaungi oleh General Motors (GM) tersebut mengumumkan penarikan di Tanah Air. Chevrolet me-recall empat model di Indonesia sebanyak 8 ribu unit. Ternyata penyebabnya dari airbag Takata, dan sudah jelas mereka harus mengatasinya sebelum terlambat.

Baca juga: Chevrolet Tetap Sediakan Bengkel Resminya di Indonesia

Chevrolet Recall Empat Mobilnya di Indonesia

Tak biasanya ada produsen yang menarik mobilnya di suatu negara meskipun sudah lama hengkang dari pasar. Chevrolet terpaksa meninggalkan Tanah Air karena sudah tak mampu bersaing melawan kompetitor asal Jepang seperti Toyota. Walau demikian, mereka tetap menyediakan bengkel resmi serta suku cadang bagi pemilik mobil Chevrolet.

Kembali membahas recall, Chevy menarik hingga 8 ribu unit mobilnya disini, terdiri dari model Trax, Orlando, Aveo, dan Cruze, rata-rata berupa unit tahun produksi 2012 sampai 2018. Keempat mobil ini memiliki masalah pada airbag Takata yang dimilikinya dapat mengembang terlalu keras sehingga menimbulkan cedera serius. Meskipun hingga kini belum ada insiden yang melibatkan airbag dari salah satu empat mobil Chevrolet tersebut di Tanah Air.

Ditangani Langsung

Masalah airbag Takata ini sudah ada sejak tahun 2018, tapi masih saja ada produsen yang menyelesaikan sisanya. Permasalahan tersebut bahkan sempat menimbulkan ‘kekacauan’ karena melibatkan banyak mobil dari sejumlah merek. Untungnya sebagian besar diantaranya sudah ditangani, dan sisanya dalam tahap penyelesaian.

Para pemilik keempat mobil Chevrolet yang ingin mengecek apakah mobilnya terdampak recall atau tidak bisa melalui website resminya. Kemudian pemilik dapat membawa mobilnya untuk diperbaiki ke bengkel resmi Chevy yang tersedia, dan tak dipungut biaya apapun alias gratis. Chevy akan berusaha sebisa mungkin untuk memberikan yang terbaik demi keselamatan penggunanya dari masalah tersebut.

Apa yang dilakukan Chevrolet sudah cukup bagus. Sebab mereka tetap menaruh perhatian pada model lawas yang masih ada di Indonesia walau sudah tak lagi berjualan. Terlebih dengan 30 bengkel resmi yang masih melayani mobil Chevy, tentu ini akan memudahkan pemilik saat ingin melakukan perawatan mobil secara berkala.