RiderTua.com – Jangan sampai lolos, Pecco Bagnaia akan mengejar Fabio di lap pertama. Kelebihan motor Yamaha jika sudah di depan, dia akan memiliki ‘Fresh Racing Line’. Di mana akan memudahkan mereka mengeluarkan potensi ‘cornering speed’nya, tanpa terhalang oleh rival dan grip depan bagus karena ‘udara segar’.. Rider berusia 24 tahun itu akan melakoni balapan kandangnya untuk pertama kali dalam balutan warna tim pabrikan Ducati. Dalam klasemen Kejuaraan Dunia saat ini, Pecco hanya terpaut 1 poin dari pemuncak Fabio Quartararo (Yamaha). Di Q2, rider asal Italia itu membukukan kecepatan tertinggi mencapai 351 km/jam dengan Desmosedici. Pada race hari Minggu, murid VR46 Academy itu akan start dari posisi 2 di grid tepat di belakang Quartararo sebagai pole sitter.
Bagnaia turut berkomentar tentang apa yang menimpa pembalap Prüstel KTM, Jason Dupasquier yang mengalami cedera kepala yang serius. “Pertama, saya sangat berharap Jason Dupasquier bisa berjuang keras. Aku juga berharap dia berjuang untuk tetap di sini bersama kita,” ungkap Pecco Bagnaia.
Mengenai sesi kualifikasi hari Sabtu di sirkuit sepanjang 5,2 km itu, Pecco berkata, “Awalnya agak sulit di FP4. Tapi kemudian kecepatan saya bagus. Lalu ada 6 pembalap di belakang saya saat kualifikasi. Saya sedikit khawatir saat itu. Tapi berada di depan di barisan depan tentu sangat bagus. Fabio melakukan pekerjaan luar biasa dengan waktu lap 1: 45.1 menit. Tapi motor kami seimbang. Kami sangat kuat di Sektor 1, dan kami hampir di sektor 2. Hanya di sektor 3, pembalap lain sedikit lebih kuat dari kami.”
Juara Dunia Moto2 2018 menambahkan, “Ini akan menjadi balapan yang bagus pada hari Minggu. Saya ingin mengejar Fabio di lap pertama dan mencegahnya membuka celah. Bisa jadi, balapan seperti di Portimao. Saya ingin tetap bersama Fabio. Setiap rider akan memilih ban campuran medium. Kami belum memutuskan ban depannya. Saat cuaca semakin dingin, semua pembalap pasti akan memilih kombinasi medium.”
“Saat saya melihat FP4, 4 atau 5 pembalap memiliki kecepatan yang sangat bagus. Saya lebih kuat dengan ban bekas, tapi akan lebih sulit di balapan. Akan menyenangkan kembali duel dengan Fabio, dengan hasil yang bagus untuk saya,” pungkas Pecco yakin.
RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…
RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…
RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…
RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…
RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…
RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…
Leave a Comment