Kenapa Jack Miller Jago di Trek Basah..?

RiderTua.com – Kenapa Jack Miller selalu bagus atau jago di trek basah atau kondisi sulit. Kemenangan di Le Mans merupakan kemenangan kedua bagi Jack Miller setelah GP Jerez. Dalam dua balapan, rider pabrikan Ducati itu mampu mendulang 50 poin. Kini Miller hanya terpaut 16 poin dari pemuncak klasemen Fabio Quartararo (Yamaha) dan duduk di peringkat ke-4 di Kejuaraan Dunia. Sementara itu, rekan setimnya Pecco Bagnaia menjadi runner-up hanya selisih 1 poin di belakang pembalap asal Prancis itu. Setelah merayakan dua kemenangan berturut-turut, Miller juga berkomentar mengenai peluang Pecco dan Johann Zarco untuk merebut gelar musim ini.

Kenapa Jack Miller Jago di Trek Basah

Pada seri ke-5 MotoGP musim 2021 di Sirkuit Bugatti, Pecco harus puas finis di posisi ke-4. Sementara pembalap Pramac-Ducati Johann Zarco berhasil melewati garis finis di urutan kedua. Quartararo menyelesaikan balapan dengan finis ke-3, yang berlangsung dalam kondisi yang sangat sulit.

Saat Jack Miller ditanya, bagaimana dia bisa kuat dan mampu bertahan dalam kondisi sulit, rider asal Australia itu menjawab, “Saya tidak tahu, saya berusaha keras dalam kondisi ini. Seperti yang bisa kita lihat di balapan ini. Dulu saya sering jatuh dalam kondisi seperti ini. Entahlah, saya tidak menghiraukan meskipun motornya sering selip.”

Pembalap berusia 26 tahun itu menambahkan, “Saya tidak tahu apakah ini karena latihan motorcross. Itu pasti terjadi secara alami. Saya pikir, saya juga beruntung menunggangi motor ini. Ducati dan Honda selalu cukup bagus dalam kondisi basah.”

Miller tak mau jumawa dan melebih-lebihkan fakta bahwa dialah satu-satunya pembalap Ducati yang menang musim ini. “Saya yakin Pecco dan tentu saja Johann akan tetap sukses, karena mereka sudah membuktikan bahwa mereka cepat. Sejauh ini masih belum banyak peluang. Yamaha memenangkan tiga balapan pertama dan dua kemenangan terakhir saya yang mendapatkannya,” pungkas Miller.