Setelah Gaya Balap, Fabio Meniru ‘Gaya Berenang’ Lorenzo Tanpa Tenggelam

RiderTua.com – Fabio Quartararo menemukan kolam renang setelah balapan kemarin dan melompat langsung ke dalamnya, untungnya tidak seperti Jorge Lorenzo yang hampir tenggelam ketika dia melakukan hal yang sama. Selebrasi yang dilakukan Lorenzo saat nyebur ke kolam di sirkuit Jerez 2010 dengan mengenakan racing suit lengkap helm, sarung tangan dan sepatu balap dilakukan di kolam dalam. Fabio Quartararo berhasil, untuk kedua kalinya musim ini naik ke podium teratas, setelah melakukan start dengan tidak bagus. Karena meskipun berangkat dari posisi pole, saat lampu lalu start padam, motor Yamaha-nya terdegradasi ke posisi enam, sedangkan Johann Zarco dengan motor roketnya melejit dan menempati posisi pertama di awal race.

Setelah Gaya Balap, Fabio Meniru Gaya Berenang Lorenzo Tanpa Tenggelam

Quartararo sering dikaitkan dengan Lorenzo dalam hal gaya balap, dan kini saat selebrasi juga mirip, meskipun mungkin ini adalah hal spontan tanpa perencanaan…

Pasukan yang tak terduga merangsek kedepan juga adalah, para pembalap berbaju biru Suzuki mereka kompak berhasil menyelinap ke grup terdepan. Mereka bahkan berhasil membuka celah kecil dengan grup kedua. Laga ini kemudian diikuti oleh Pecco Bagnaia yang berhasil naik dari peringkat 11 dan melejit ke peringkat kedua.

Selama balapan, beberapa pembalap berhasil memecahkan rekor lap, termasuk Alex Rins dan Fabio Quartararo, membuat balapan mempnyai rtime cepat dan ketat secara signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara itu, Maverick Vinales mengalami masalah dengan motornya di awal race, yang membuatnya kehilangan banyak posisi dan terbuang ke posisi buncit. Hasilnya dia haruis puas di posisi kesebelas.

Setelah pertengahan balapan, kecepatan balapan bahkan meningkat secara dramatis, Fabio Quartararo mulai menjauh dari para pesaingnya, dengan Alex Rins menjadi satu-satunya lawan yang harus dia atasi, meskipun pada akhirnya Alex Rins harus menyerah, Rins terjatuh, Johann Zarco juga terjatuh.

Mengenai comebacknya Marc Maquez, pembalap yang bertempat tinggal di Cervera itu berhasil menyentuh garis finis meskipun dengan semua kondisi pemulihan dan kesakitan yang dideritanya selama pramusim, dengan proses rehabilitasi lengan kanannya. Suatu prestasi yang luar biasa, bisa menyelesaikan balapan di posisi 10 besar, karena dia finis di urutan ketujuh.