Categories: Otomotif

Daihatsu Tingkatkan Produksi Mobil Gara-gara Permintaan Melonjak!

RiderTua.com – Insentif pajak memang memberikan dampak positif yang bagus. Tapi dengan meningkatnya permintaan dari konsumen membuat produsen mobil mulai kewalahan mengurus semuanya. Seperti yang dialami Astra Daihatsu Motor (ADM), yang rela meningkatkan produksinya demi bisa memenuhi semua permintaan. Terlebih kini sejumlah konsumen sudah mulai mengantri.

Baca juga: Segmen LMPV Mulai Membaik Pada Maret 2021

Astra Daihatsu Motor Meningkatkan Produksinya

Tak hanya Daihatsu yang merasakan dampak positif dari keringanan PPnBM nol persen tersebut, tetapi juga produsen lainnya. Namun sebagian diantaranya sudah mengantisipasi lonjakan permintaan dari konsumen akan mobil yang mendapat insentif tersebut. Sebagian diantaranya bahkan belum siap menghadapi situasi semacam itu.

ADM sendiri tak menyangka kalau sejumlah modelnya seperti Xenia dan Terios mendapatkan banyak pesanan dari konsumen sejak diberlakukannya insentif. Tetapi mereka juga menghadapi masalah saat akan melakukan pemenuhan semua inden, dimana jumlahnya bahkan bisa lebih banyak dari unit yang disediakan di tiap dealer. Sehingga Daihatsu harus meningkatkan produksinya lebih jauh lagi.

(Carvaganza)

Xenia dan Terios

Tentu ini akan menjadi tugas berat bagi Daihatsu, karena merek tersebut juga menangani produksi sejumlah kecil mobil dari Toyota. Salah satunya Avanza, yang belakangan ini semakin laris manis di pasar dan sudah terjual lebih dari 7 ribu unit pada bulan Maret lalu. Sementara Xenia masih tetap terjual dalam jumlah besar, meski tak setinggi kembarannya sendiri.

ADM sendiri tak bisa meningkatkan kapasitas produksinya karena semua pabriknya sudah penuh untuk memproduksi sejumlah model. Sehingga yang hanya bisa dilakukan yaitu mengebut produksinya, walau kelihatannya itu agak susah untuk diterapkan. Pasalnya dengan kondisi saat ini sepertinya agak sulit untuk melakukannya, tapi tentu bukan berarti ini menjadi penghalang bagi Daihatsu.

Mereka sudah menyiapkan sejumlah strategi untuk bisa menggenjot produksi mobil tanpa meningkatkan kapasitasnya. Dengan begitu, ADM dapat menghasilkan lebih banyak model tanpa harus khawatir tak bisa menaikkan kapasitas produksi.

This post was last modified on 18 April 2021 11:33

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Yamaha Bolt R-Spec : Motor Bobber Baru yang Harganya Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…

23 April 2024

Honda Catatkan Hasil Penjualan Mobil yang Bagus Bulan Lalu

RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…

23 April 2024

BYD akan Merilis Pikap D-Cab Terbarunya Minggu Ini

RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…

23 April 2024

Chery akan Hadirkan MPV Terbaru Melalui Exeed

RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…

23 April 2024

5 Tim MotoGP Ini Bisa Mengalami Perubahan Besar di 2025

RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…

23 April 2024

Toyota Avanza Masih Pimpin Segmen LMPV Meski Penjualan Menurun

RiderTua.com - Toyota masih membuktikan sebagai pemimpin penjualan mobil di Indonesia. Tak terkecuali di segmen low MPV, dimana Avanza tetap…

23 April 2024