RiderTua.com – Ada drama menarik di meter-meter terakhir GP Qatar-1, duo pembalap Ducati, Johann Zarco dan Pecco Bagnaia tidak membiarkan Joan Mir begitu saja menjejakkan kakinya di podium dengan mudah. Ada peristiwa reshuffle (perubahan susunan) podium dari Mir di final lap dan cerdiknya slipstream yang dilakukan Bagnaia. “Memang benar aku sedikit melebar. Biasanya, saya memiliki lebih banyak momentum. Saya sudah melihat garis finis, tapi powerku tidak cukup untuk melawan Ducati,” kata Mir kesal.. Johann Zarco mengaku menggunakan kelebihan power Ducati untuk mengalahkan Suzuki di akhir race, “Kami menggunakan kekuatan kami,” katanya.. Bagnaia juga dengan cerdiknya memanfaatkan slipstream tepat di belakang Zarco yang sedang berakselarasi maksimal keluar tikungan akhir..
Johann Zarco mengakui kecepatan Yamaha M1 Vinales susah dibendung.. Berisiko raibnya podium jika tampil memaksa, bahkan untuk meladeni bangkitnya Mir dan Bagnaia yang sedang merangsek setelah drop dalam 10 lap terakhir harus cermat. “Mir overtake saya di beberapa tikungan terakhir, tapi berkat motornya saya bisa tetap di depannya. Kami telah memanfaatkan power kami. Kami keluar dari tikungan dengan sempurna dan Mir melebar,” ujarnya.
Pemenang hanya ditentukan di garis kotak-kotak, bukan tikungan terakhir.. Dua pembalap Ducati itu jelas tidak akan membiarkan Mir melenggang ke podium Qatar.. Mustahil untuk tidak melakukan overtake dan membiarkan juara bertahan itu menjejakkan kakinya di podium. Seperti yang telah disebutkan, kemenangan ducati atas Suzuki di podium merupakan kepuasan besar bagi Zarco. “Ini adalah podium pertama di Losail.. Dan saya tahu bahwa motor dan tim memiliki potensi untuk menang.”
Dalam kesempatan itu Bagnaia yang sudah hancur bannya menggunakan ‘angin’ Zarco untuk membantunya melesat bersama-sama mengalahkan Joan Mir… Jelas Pecco mendapat bantuan ‘tarikan’ dari efek slipstream yang secara alami dia lakukan saat berada dibelakang motor cepat milik rekan merek-nya dari Pramac Ducati itu..
Sementara Joan Mir Kesal… “Memang benar aku sedikit melebar. Biasanya, saya memiliki lebih banyak momentum. Saya sudah melihat garis finis, tapi powerku tidak cukup untuk melawan misil-misil Ducati ini,” kata Mir kesal karena saat itu dia baru saja berhasil menempati posisi kedua di lap terakhir.
RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…
RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…
RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…
RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…
RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…
RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…
Leave a Comment