Aprilia Tim dengan Anggaran Paling Kecil: Alasan Dijauhi Para Pembalap?

RiderTua.com – Aprilia memiliki anggaran terkecil di antara pabrikan mana pun di MotoGP, mungkin itulah salah satu alasan tim ini seakan ‘dijauhi’ oleh para pembalap… Namun musim MotoGP 2021 adalah tahun yang menentukan bagi Aprilia sekaligus sebagai pembuktian atas banyaknya penolakan dari banyak pembalap yang akan dipinangnya. Bahkan posisi tes rider tidak diterima oleh Cal Crutchlow. Bagi Aprilia, tes pramusim MotoGP menumbuhkan kepercayaan bagi tim asuhan Massimo Rivola. Aleix Espargaro secara konsisten berada di posisi teratas, dan peringkat keenam dalam catatan waktu gabungan di semua sesi tes, setengah detik lebih lambat dari rekor lap Jack Miller.

Aprilia Tim dengan Anggaran Paling Kecil: Alasan Dijauhi Para Pembalap?

Harapan besar untuk dapat mengkonfirmasi performa motor baru mereka, Qatar dapat membuktikan tata letak yang cocok untuk RS-GP terbaru. Meningkat di setiap area, meski kurangnya top speed di trek lurus masih tetap jadi kendala. Tetapi pabrikan asal Noale itu dapat terus mengembangkan mesin Aprilia terbaru (90 ° V4-nya) bahkan selama musim bergulir karena masih punya hak konsesi dan Andrea Dovizioso bisa berada di sana untuk membantu pengembangannya.

Aprilia kini berambisi menjadi tim pabrikan secara resmi dengan memutus kerjasama dengan Gresini Racing. Dan bahkan mungkin memiliki tim satelit sendiri, dengan empat motor di lintasan, evolusi akan maju lebih cepat dengan cara ini. Musim MotoGP kali ini akan berusaha memperkecil jarak dari rival dekatnya, langkah besar telah dilakukan dengan aerodinamika dan sasis, serta modifikasi pada bagian mesin. Butuh waktu dan kerja keras untuk menggabungkan semuanya. Sementara Bradley Smith belum diperbarui sebagai tes rider dan dari 12 hingga 14 April akan ada tes pribadi di Jerez dengan Dovizioso.

Aprilia memiliki anggaran terkecil di antara pabrikan mana pun. “Jika motornya bagus, seperti yang saya asumsikan, kami bisa menunjukkan bahwa kami tidak membutuhkan anggaran besar untuk bisa bersaing,” kata Massimo Rivola.

Di sisi lain, salah satu tugasnya adalah menemukan koneksi komersial dan memaksimalkan tenaga kerja yang tersedia. Kasus Iannone memperlambat pertumbuhan tim dan RS-GP. Hukuman itu datang dengan penundaan yang tidak masuk akal, memperlambat Aprilia untuk dapat membuat pilihan strategis tepat pada waktunya. Beberapa pembalap muda menolak tawaran itu, Lorenzo Savadori kemungkinan paling masuk akal.

Pada prinsipnya ada kesepakatan dengan Cal Crutchlow… Selama tes di Qatar Massimo Rivola bertemu dengan Cal Crutchlow di paddock. “Dia memuji saya atas motornya (RS-GP), dia juga membuat pilihan hidupnya. Resiko menjadi tes rider lebih sedikit, saya tidak ingin menyinggung dengan mengatakan bahwa dia akan pensiun. Tapi dia telah menyelesaikan seluruh karirnya dan saya menghargainya”..