Apakah Yamaha Indonesia Masih Tergantung dengan Sosok Rossi?

RiderTua.com – Foto ilustrasi Valentino Rossi sedang mengendarai Yamaha Aerox (line-up skutik Maxi Yamaha), bagaimana jika yang naik motor itu Vinales atau Quartararo saat ini?..  Sebagai legenda MotoGP yang masih aktif dan masih membalap dengan motor Yamaha, meskipun pindah di tim Petronas. Pamor Valentino Rossi tak akan pernah luntur..  Apakah Yamaha Indonesia masih bisa mengundang Rossi dalam beberapa acara yang digelar di tanah air?… Kemungkinan itu bisa saja terjadi, namun dengan satu syarat event-nya tidak bertabrakan dengan produk-produk Petronas.. Salah satu contohnya saja oli Yamalube dengan produk Petronas Sprinta oil for motorcycles, sama-sama oli pelumas motor to.. Ngomong-ngomong baru-baru ini, Yamaha Indonesia sedang ada upaya pembicaraan dengan Yamaha Jepang untuk ‘memakai’ Rossi..

Apakah Yamaha Indonesia Masih Tergantung dengan Sosok Rossi?

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) melalui Antonius Widiantoro ( Public Relations Manager YIMM) mengatakan bahwa sedang ada upaya pembicaraan ke arah itu  dengan Yamaha Jepang (YMC).

“Kami sedang berusaha untuk tetap mendapatkan kesempatan menggunakan Rossi.. Tapi batasannya seperti apa, itu yang sampai sekarang belum ada persetujuan yang bisa kami sepakati,” kata Antonius dilansir dari gridoto.com (15/03).

Untuk menggunakan jasa Valentino tentunya tidak sebebas sebelumnya, karena Vale memiliki kontrak baru dengan batasan- batasan baru di Petronas Yamaha SRT. Salah satu contoh mudahnya adalah produk oli pelumas yang diproduksi oleh Yamaha ataupun Petronas..  “Detail dan skenario seperti itu yang sedang kami pelajari kemungkinan-kemungkinannya,” tambah pak Anton.

Tentunya Yamaha berharap pembalapnya sekarang yang masih muda ( Quartararo dan Vinales) mampu membawa kejayaan bagi tim garputala… Namun dari sisi pemasaran nama Valentino Rossi masih tetap bersinar sampai kapanpun, apalagi sekarang masih aktif sebagai pembalap.. Bahkan pensiunpun nantinya tim VR46 masih tetap membawa namanya..

Ngomong-ngomong akan bagus jika tim MotoGP VR46 menjadi satelitnya Yamaha… Atau bisa mencontoh Ducati dengan dua tim satelit..?