Categories: MotoGP

Gigi Dall’Igna: Top Speed Ducati adalah Senjata Kemenangan!

RiderTua.com – Gigi Dall’Igna mengatakan bahwa top speed Ducati adalah senjata kemenangan.. Ducati kembali mengukuhkan dirinya di awal musim 2021 ini ( tes Qatar) sebagai tim terkuat dengan fakta bahwa Desmosedici GP21 adalah prototipe paling melesat di trek lurus. Meski top speed bukan satu-satunya faktor penentu kemenangan, di beberapa sirkuit terbukti bisa menjadi kunci menjadi pemenang. Dan itu menunjukkan bagaimana teknisi Ducati terus fokus pada filosofi mesin balap mereka. Selama bertahun-tahun keunggulan dalam hal power menjadi sektor persaingan tersendiri antara Ducati dan Honda, kali ini Ducati sepertinya tidak punya saingan….

Gigi Dall’Igna: Top Speed Ducati adalah Senjata Kemenangan!

Musim 2021 ini ditandai dengan pembekuan mesin, semua pabrikan harus berkompetisi dengan aturan ini, masih ada ruang lain yang bisa diperbaiki selain mesin. Dalam lima hari tes MotoGP di Qatar, dalam hal top speed kita menemukan lima Desmosedici semakin di depan.

  1. Johann Zarco mencetak rekor absolut dengan top speed 357,6 km / jam,
  2. Diikuti oleh Jorge Martin dengan speed 354,0 km / jam
  3. Jack Miller di 351,7 km / jam.
  4. Pecco Bagnaia di 350,6 km / jam
  5. Luca Marini dengan 349,5 km / jam.

Mantan pembalap Ducati Andrea Dovizioso masih memegang rekor top speed di kelas MotoGP dengan capaian 356,7 km / jam di GP Mugello 2019, karena rekor resmi hanya ditetapkan selama akhir pekan balapan bukan saat latihan.

Sekali lagi, top speed tentu bukan senjata utama untuk menang balapan, tapi yang pasti adalah salah satu senjata untuk memperebutkan kemenangan. Lawan melihat angka-angka ini tentu merasa ketakutan.. “Johann Zarco lebih cepat hampir 14 kilometer per jam. Ini seharusnya membuat kami takut,” kata Joan Mir.

Ducati telah mengambil langkah lebih jauh di bidang ini dengan banyak bermain di sektor aerodinamika seperti biasa. “Kami memiliki satu token untuk dibelanjakan dan kami ingin itu digunakan dengan baik,” kata Gigi Dall’Igna.

Dalam tes MotoGP Qatar, kita melihat inovasi lain Ducati GP21 dengan adanya ‘flow diverter’ di roda depan. Tujuannya untuk stabilitas yang lebih baik dan mengurangi wheelie, dan juga untuk meningkatkan handling motor di tengah tikungan, pada sudut kemiringan maksimum.

“Kami berada di arah yang benar, tapi kami menunggu data diverifikasi sebelum memutuskan fairing mana yang akan kami mulai. Top speed adalah aspek yang selalu menarik minat saya, karena lebih mudah menyalip di trek lurus daripada di tikungan. Dalam mengelola balapan itu banyak membantu,” pungkas Gigi.

This post was last modified on 17 Maret 2021 11:02

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024

Citroen Menjual C3 Aircross Dengan Harga Terjangkau Karena Ini

RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…

24 April 2024

Tesla Turunkan Harga Mobil Listriknya Lagi?

RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…

24 April 2024

Honda Mobilio Baru Terjual 194 Unit di Q1 2024

RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…

24 April 2024

‘Rolling in the City’ dengan New Honda Stylo 160

RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…

24 April 2024

Citroen Resmi Rilis C3 Aircross di Indonesia!

RiderTua.com - Citroen akhirnya meluncurkan mobil terbarunya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Mobil SUV ini menjadi varian baru lainnya dari…

24 April 2024